Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
M6 World Championship menjadi panggung bagi dua tim terbaik dunia, Fnatic Onic PH (FNOP) dan Team Liquid ID (TLID), untuk membuktikan siapa yang paling layak menyandang gelar juara. Perjalanan menuju grand final penuh dengan momen-momen epik, dari comeback dramatis hingga dominasi tanpa ampun. FNOP datang sebagai favorit dengan gaya permainan agresif khas Filipina, sementara TLID membawa harapan besar Indonesia untuk merebut gelar M Championship kedua setelah empat tahun penantian panjang.
Pertarungan ini nggak cuma soal mekanik permainan, tapi juga strategi, mentalitas, dan kerja sama tim yang diuji habis-habisan. Grand final ini bukan hanya soal kemenangan, tapi juga bukti bahwa MLBB terus berkembang sebagai salah satu esports paling kompetitif di dunia. Yuk, kita simak rekap perjalanan epik mereka di partai puncak!
Game 1 Game pertama langsung panas! FNOP berhasil ambil momentum pas teamfight di area Lord. Kelra, Goldlaner andalan FNOP, tampil ganas banget dan jadi kunci kemenangan mereka. TLID nggak bisa banyak ngelawan di game ini.
Game 2 TLID sempat pegang kendali di awal game kedua. Rotasi mereka rapi banget, objektif juga dapet. Tapi FNOP nggak tinggal diam. Mereka manfaatin kesalahan positioning TLID di teamfight penting, dan akhirnya berhasil comeback buat ngunci game kedua.
Game 3 TLID akhirnya coba strategi baru dengan nge-ban Bruno, hero kunci FNOP. Strategi ini berhasil! TLID main lebih disiplin dan sukses ngambil game ketiga. Momentum mulai balik ke TLID.
Game 4 Game keempat jadi mimpi buruk buat TLID. FNOP tampil dominan banget, bahkan bantai dengan skor kill 21-1! TLID kelihatan nggak berdaya di setiap lane, sementara FNOP nunjukin strategi dan eksekusi yang nggak ada lawan.
Game 5 Game terakhir jadi puncak pertarungan sengit. Kali ini beda banget dari game sebelumnya. Kedua tim saling balas serangan, bikin penonton tegang sepanjang game. Tapi akhirnya, FNOP berhasil nemuin kunci kemenangan mereka. Kerja sama tim yang solid bikin mereka resmi jadi juara M6 World Championship!
Baca ini juga : » Liburan Jadi Makin Seru! Desember Hadirkan Event dan Update Spesial Buat Gamer
» Moonton Resmi Hadirkan Server MLBB China, Tingkatkan Kompetisi Esports di Tiongkok
» M7 Siap Digelar, Indonesia Kembali Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia MLBB 2026
» AXIS CUP 2024: Semarak Esports dan Pop Kultur Menutup Tahun di Manado dan Bali!
» Kalah Dari SRG, Perjalanan RRQ Hoshi di M6 Harus Berhenti
» Ratusan Peminat Dalam Sebulan! MPL Karier Buka Peluang Karir Generasi Muda di Industri Esports
» MLBB Sukses Hadirkan Kolaborasi Epik Sepak Bola dan eSports Lewat “Legends United: M6nyala di Lapangan”!
» Mobile Legends: Bang Bang Hadir di Indonesia Game Festival 2024!
Dominasi Filipina di M World Championship Kemenangan Fnatic Onic PH nggak cuma buktiin mereka sebagai tim terbaik di dunia, tapi juga nambah sejarah buat Filipina. Gelar ini bikin Filipina sukses bawa pulang piala M World Championship untuk kelima kalinya. Dominasi negara ini di kancah MLBB dunia emang nggak main-main.
Respect untuk Team Liquid ID Walaupun harus puas jadi Runner-Up, perjalanan Team Liquid ID di M6 World Championship tetep keren banget. Performa mereka sepanjang turnamen luar biasa dan bikin bangga. Meski belum juara, TLID nunjukin kalau Indonesia tetep jadi salah satu kekuatan besar di MLBB dunia. Kalian keren banget!
Penutup Grand Final M6 World Championship ini nunjukin kalau kompetisi MLBB makin berkembang dengan level permainan yang makin tinggi. Selamat buat Fnatic Onic PH atas gelar juara dunia mereka, dan respect buat Team Liquid ID atas perjuangan luar biasa mereka. Dunia MLBB makin seru, nggak sabar nunggu turnamen berikutnya!
