Para gamer Marvel Rivals sedang antusias untuk menunggu kedatangan Human Torch dan The Thing di Season 1 Part 2. Sebaliknya, para developer Marvel Rivals kecewa berat. Ini dikarenakan developer support untuk NetEase games telah di-PHK secara keseluruhan.
Baca ini juga :» Marvel Rivals Season 3.5: The Abyss Awakens Hadir 8 Agustus! Blade Bergabung, Peta Baru, Mode Seru, dan Kolabo
» Season 3.5 Marvel Rivals Rilis Minggu Depan, Blade Resmi Bergabung!
» MARVEL Mystic Mayhem Resmi Dirilis Secara Global, Hadirkan Aksi Super Hero Penuh Fantasi!
» Rest In Peace Ray Sahetapy, Aktor Indonesia yang Ikut Serta Dalam Film Captain America: Civil War
» 2 Film Spiderman Akan Hadir di Tahun 2026 dan 2027!
» Player Marvel Rivals Keluhkan Jeff the Land Shark Terlalu OP, Creator: “Lebih ke Skill Issue”
» Marvel Rilis Trailer Pertama Film The Fantastic Four: First Steps, 17 Juta Kali Tayang Dalam 16 Jam!
» Fantastic Four Akan Hadir Sebagai Hero Baru Di Marvel Rivals!
Dikutip dari postingan LinkedIn Thaddeus Sasser, lead director NetEase Games Seattle, ia menyatakan bahwa walaupun timnya bekerja keras untuk mengembang Marvel Rivals dan sukses dengan projek mereka, mereka tetap di-PHK.
Kabar ini juga dikonfirmasi oleh Jack Burrows, salah satu level designer Marvel Rivals yang juga di-PHK oleh NetEase.
Sasser tidak memberikan detail berapa jumlah anggota timnya, namun dalam postingan LinkedIn yang dikutip, Sasser mulai mempromosikan anggota tim-nya satu persatu dengan harapan kalau mereka nantinya akan mendapat pekerjaan baru di perusahaan game lainnya.
PHK massal di industri gaming bukanlah hal yang asing. Publisher besar seperti Ubisoft, Embracer Group, dan Take-Two Interactive juga mengalami PHK massal. Bahkan perusahaan tekno konglomerat seperti Microsoft dan Google juga mengalami hal yang sama. Lebih dari tujuh ribu karyawan Embracer Group di-PHK, begitupun pula dua ribu karyawan Ubisoft.
Dengan trend industri memecat karyawannya sendiri demi berbagai alasan, para gamer mulai khawatir dengan status game AAA yang mereka tunggu-tunggu ataupun game live-service yang mereka sedang mainkan saat ini. Tapi, hasil riset statistik menandakan kalau PHK massal tidak menghambat perkembangan game secara signifikan.