Terkenalnya anime di berbagai belahan dunia memang berbanding terbalik dengan kesejahteraan sang animator yang bersusah payah mengerjakan berbagai anime dengan jerih payahnya sendiri. Kali ini, kabar kurang enak seputar industri anime Jepang kembali terdengar setelah seorang staff dari sebuah studio animasi memperlihatkan foto slip gajinya pada 17 April lalu.
Baca ini juga :» Agen Twilight dan Thorn Princess Terjun ke dalam Aksi Battle Royale! Siapa yang Mampu Bertahan?
» Pertama Kalinya! eFootball™ Jalin Kolaborasi dengan Anime
» Guest Star AFAID 2024 Diumumkan! Cosplayer Hakken dan Penyanyi NANO Kembali Tampil di Indonesia
» Jadwal dan Venue Tokyo Game Show 2024 Diumumkan! Angkat Tema "Trailblaze the World with Gaming"
» Sang Ninja Hadir di Dunia Nyata! Film Live Action Naruto Resmi Digarap oleh Sutradara Film Shang-Chi!
» [RUMOR] Fortnite Kabarnya Akan Berkolaborasi dengan Animanga Populer, One Piece!
» FPS Kok Anime, Developer Game China Buat Game FPS Seperti Valorant Tapi Gunakan Waifu Cantik!
» Tidak Pakai Lama! Blue Archive Umumkan Tanggal Rilis Animenya
Dalam tweet @sleepymame yang bisa kita lihat diatas, gaji sebesar 39.288 Yen (5 juta Rupiah) tersebut adalah gaji bulanannya. Gaji tersebut memang terdengar cukup menggiurkan di Indonesia, namun jumlah tersebut belum cukup untuk menjadi UMR dalam standar Jepang. Sang animator mengatakan kalau dia termasuk yang menggambar cukup lambat, jadi, dia hanya bisa menghasilkan sekitar 200 lembar. Sedangkan bagi yang cepat, mungkin bisa sekitar 400-500 lembar, dan itu pun pastinya hanya sekitar 2 kali lipat bayaran dari yang dia dapatkan.
Kualitas lingkungan kerja sebagai animator di Jepang memang cukup memprihatinkan belakangan ini, terutama dari hal-hal yang bisa kalian lihat di anime dokumenter seperti Shirobako. Kalau kalian penasaran dengan kualitas animasi yang dihasilkan @sleepymame dibawah ini, pastinya kalian sadar kalau gaji yang diterimanya sangatlah kurang.
(KotakGame)