space
TENCENT GAME HONOUR OF KINGS GUNAKAN SOFTWARE PENGENAL WAJAH UNTUK MEMVERIFIKASI USIA
MOB
Kamis, 04 Oct 2018

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Game MOBA Honor of Kings saat ini telah menggunakan software pengenalan wajah di China, hal tersebut bertujuan untuk membatasi waktu bermain anak-anak. Game mobile yang dikenal dengan nama Arena of Valor di wilayah barat ini, adalah salah satu permainan yang cukup populer di China karena memiliki elemen kemiripan dengan game League of Legeneds dan Dota 2. Membatasi waktu bermain anak-anak adalah salah satu perhatian khusus untuk Tencent. Dan pada bulan lalu Tencent telah memulai melacak waktu bermain pengguna dengan cara pengguna wajib memasukan nama identitas asli mereka.

Pada 29 September, akhirnya Tencent menggunakan masa uji coba software pengenal wajah.

Baca ini juga :
» Fokus Kembangkan Skena Esports Global Honor of Kings, Tencent Kucurkan Dana 239 Miliar Rupiah!
» Mobile Legends: Bang Bang akan Temani Mudik Lebaran Gamer! Ada Skin ALLSTAR Moskov dan Event Gratis Skin Elite
» Tim Esports Indonesia Mulai Divisi Honor of Kings? Bakal ada Tournament HoK di Indonesia?
» Tencent Dilaporkan Sedang Mengembangkan Sebuah Game Yang Mirip Dengan Palworld
» Hanya Butuh 2 GB RAM, Honor of Kings Bisa Dimainkan di HP Kentang!
» Bersatu Berirama Bersama Mobile Legends: Bang Bang! ALLSTAR Music Festival Diumumkan
» Di Luar Nalar! Seorang Pria Bermain Game MOBA Menggunakan Tiga Device Sekaligus!
» Fans Kecewa Berat! Tencent Batalkan Pengembangan Game Mobile NieR yang Bahkan Belum Diumumkan
China semakin membatasi game online dipasaran karena kekhawatiran tentang berapa banyak waktu yang dihabiskan warga negaranya, terutama anak-anak. Karena kita tahu efek buruk jika terlalu lama bermain game, maka bisa menyebabkan pikun dini, merusak pengelihatan, dan miopia.

Pekan lalu, Tencent menambahkan fitur dimana jika jarak pemain dengan layar smartphonenya terlalu dekat maka otomatis gambar akan menjadi buram. Hal tersebut nampaknya merupakan upaya untuk menghindari kerusakakan mata .

(KotakGame)


TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close