Pada 12 Oktober kemarin, Call of Duty: Black Ops 4 telah resmi dirilis. Kehadirannya memang tidak semewah game-game eksklusif Sony yang selalu mendapatkan sorotan diberbagai kalangan. Namun, fitur Blackout aka battle-royale pada Call of Duty: Black Ops 4 telah menjadi daya tarik utama game tersebut.

Buktinya, Activision telah mengumumkan bahwa setidaknya mereka telah berhasil meraih pendapatan sebesar USD 500 juta atau sekitar IDR 7 triliun hanya dalam kurun waktu tiga hari saja lho Kotakers. Pendapatan tersebut didapatkan dari penjualan fisik dan juga digital base game, dan juga Season Pass.

Baca ini juga :

» Baru Rilis Beberapa Hari, COD: Warzone Mobile Dapatkan Rating 2,4! di Playstore!
» Mantan CEO Activision Blizzard Bobby Kotick Dilaporkan Ingin Akuisisi TikTok
» Dapatkan Review Negatif, COD MW3 Tetap Jadi Game Paling Laris di Amerika Serikat!
» Kehabisan Kesabaran, Pemain Warzone Ingin Bayar 150 juta Rupiah Agar Bisa Bermain Warzone Versi Lama!
» Warzone Akan Hadirkan Kembali Map Verdansk di Perilisan Call of Duty 2024 Mendatang
» Nge-Harem di Pantai Bareng Waifu-Waifu Cantik di Snowbreak Containment Zone, Mantep Banget Gila!
» Dev Call of Duty: Modern Warfare 3 (2023) Akui Bahwa Game Ini Awalnya Sempat Direncanakan Rilis sebagai DLC!
» Ada Event Summer! Snowbreak: Containment Zone akan Hadirkan Update Baru Pada 2 November

Call of Duty: Black Ops 4 sendiri membuang mode single-player. Call of Duty: Black Ops 4 memiliki latar sesudah seri kedua dan sebelum seri ketiga. Pada seri keempat ini, akan berfokus pada tactical combat dengan berbagai class karakter yang bisa dipilih oleh para pemain nantinya. Salah satu mode andalannya adalah Blackout aka battle-royale dengan mekanisme yang tidak terlalu berbeda dari PUBG dengan balutan khas "COD"

Call of Duty: Black Ops 4 sendiri sudah tersedia untuk PlayStation 4, Xbox One, dan juga PC melalui Battle.net. Apakah kamu salah satu gamer yang sedang ketagihan memainkan game tersebut?

(KotakGame)