Meskipun ada sebagian yang sangat senang dengan setting terbaru Assassins Creed Valhalla, namun tidak sedikit juga yang masih kecewa dengan format gamenya yang terlihat mirip dengan seri Origins dan Odyssey. Assassin's Creed Valhalla tetap menawarkan banyak perubahan baru yang dijamin akan memuaskan hasrat gamer untuk mencicipi petualangan Viking yang sesungguhnya.

Dilansir dari DSO Gaming, Ubisoft resmi mengumumkan kalau jumlah pemain aktif di Assassin's Creed Valhalla meningkat dua kali lipat jika dibandingkan dengan Assassin's Creed Odyssey. Meskipun terdapat unsur akibat pandemi COVID-19 dimana banyak orang yang berdiam dirumah, tetapi tidak bisa dipungkiri juga bahwa Assassin's Creed Valhalla memiliki daya tarik tersendiri.

Baca ini juga :

» Laptop Acer Swift Air 16: Copilot+ PC Terbaik untuk Profesional Modern
» ASUS Dominasi Pasar Copilot+ PC di Indonesia dengan 60% Market Share
» AMD Software: Adrenalin Edition Terbaru Bawa Peningkatan Performa Signifikan, Dukung FSR 4 untuk Lebih Banyak
» Mengupas Inovasi Lenovo: Era Baru Perangkat AI untuk Semua
» Rakit PC Sat-Set kemasan Sachet! Review MSI MPG Mini PC
» ThinkCentre Neo Gen 5 dan Gen 4: Desktop Cerdas Pilihan Bisnis Modern
» Merayakan Satu Dekade Inovasi: MSI Meluncurkan Motherboard Edisi Khusus dan Lini Produk Revolusioner
» Menkomdigi Minta Roblox Buka Kantor di Indonesia, Kalau Tidak Bisa Diblokir?

Assassin's Creed Valhalla berhasil memperlihatkan presentasi era viking kuno dengan sangat baik. Kepulauan Inggris yang mejadi setting utama juga akan menawarkan luas dunia yang sangat masif dan terbesar sejauh ini, menjadikan eksplorasi di game ini terasa lebih dalam dan dipenuhi dengan banyak rahasia. Kamu bahkan juga bisa mengunjungi beberapa tempat ikonik, seperti monumen kuno Stonehenge.

Assassin's Creed Valhalla tersedia untuk PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X, dan PC.

(KotakGame)

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.