Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Razer telah memiliki ketertarikan pada perangkat audio kualitas tinggi setelah mengakuisisi merek THX pada tahun 2016. Mereka pun telah memanfaatkan akuisisi ini untuk beberapa headphone dan speaker gaming kelas atau bersama dengan dongle audio headphone sebelumnya.
Kini, mereka telah kembali dengan USB-C DAC portable yang mungkin akan membuat para gamers dan para pecinta audio pada tertarik.
Razer Onyx baru dikemas dalam tiga bagian teknologi audio yang dimulai dengan ESS ES9281PRO DAC kualitas tinggi yang digabungkan dengan Amplifier Audio THX dan dekoder Master Quality Authenticated (MQA). Teknologi ini memberi Onyx dapat memutar musik dengan resolusi audio standar, tinggi, Direct Stream Digital, dan MQA.
Produk ini dikatakan Razer dapat membuat para gamers, music lover, dan juga pecinta audio dapat mendengarkan lagu secara jernih di aplikasi Tidal dan Spotify.
Sumber: Razer
Razer Onyx dapat kompatibel dengan iPhone (melalui adaptor USB-C ke Lightning yang dibeli secara terpisah), Android, PC, dan Mac yang berarti hampir semua orang dapat menikmati kualitas audio yang sempurna.
Razer juga mengatakan bahwa produk mereka ini dapat meningkatkan voltase pada handphone, sehingga kamu menjadi mendengar beberapa detail pada musik yang didengar pengguna. Keputusan ini memang cukup unik, ketika orang lebih familiar sama audio tanpa kabel, Razer telah memutuskan untuk tetap masih ke industri audio berkabel.
Razer Onyx telah tersedia melalui toko online Razer yang dibanderol dengan harga USD 199 atau yang dikonversi menjadi Rp 2.9 juta. Dan hingga saat ini, belum ada kabar lebih lanjut apakah produk ini akan memasuki Indonesia atau tidak.
Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.