Banyaknya variasi game-game mobile saat ini tak membuat Genshin Impact runtuh begitu saja. Walaupun masih berumur setahunan saja, game dari developer MiHoYo tersebut masih eksis di kalangan para gamer di seluruh penjuru dunia. Popularitas dari Genshin pun semakin meninggi lewat update-update yang selalu berhasil menarik perhatian banyak pemain baru.

Baru-baru ini, media portal Sensor Tower membuat daftar 8 game mobile yang paling laris atau memiliki pendapatan paling banyak selama tahun 2021. Genshin Impact berada di posisi ke-3 dengan pendapatan yang diperoleh sebanyak USD1,8 Miliar (Sekitar IDR25 Triliun). Angka yang cukup fantastis mengingat umur gamenya yang terbilang muda.


Sumber: Sensor Tower
Baca ini juga :

» Balatro Geser Tahtah Minecraft Sebagai Paid Download Games Untuk Kategori Mobile Games
» Gara-gara Bikin karakter Baru Berkulit Putih, Genshin Impact dituduh Rasis Whitewashing!
» Viral di X/Twitter UID ZZZ Dengan Angka Cantik Terjual Rp. 1,9 M! Setelah Dicek Ternyata UID-nya Gak Ada!
» Zenless Zone Zero Resmi Akan Rilis Pada Tanggal 4 Juli 2024
» Akhirnya! Genshin Impact Hadirkan Berbagai Optimalisasi dan Tingkatkan Jumlah Resin di Versi 4.7!
» Developer Genshin Impact, miHoYo Masuk Top 15 Perusahaan Swasta Terbesar Dunia Dengan Valuasi 23 Miliar USD
» Cuci Mata! Waifu Makin Glowing, Main Genshin Impact di PlayStation 5!
» Akun Weibo Aimer Berikan Sinyal Kolaborasi di Genshin Impact Lantern Rite 2024

Jumlah total yang amat besar tersebut pastinya terkumpul dari banyaknya pemain yang melakukan top up membeli primogem untuk gacha karakter tertentu. Setiap banner gacha yang muncul dalam Genshin selalu dipastikan laris manis, contohnya adalah banner Raiden Shogun yang tercatat mendapat total USD5.1 Million atau sekitar IDR72 Milliar.


Sumber: Gamerant
Selain Genshin, game lain seperti PUBG Mobile masih kokoh berada di posisi pertama dengan total pendapatan mencapai USD2.2 Billion (Sekitar IDR40 Triliun). Lalu disusul oleh Honor of Kings dengan total yang hampir serupa dengan PUBG Mobile. Game mobile FPS yang populer di Indonesia, Free Fire berada dalam posisi ke-8 dengan total mencapai IDR15 Triliun.

Sumber: Sensor Tower