Dengan rilis seri terbaru God of War yang mengundang perhatian dari kualitasnya yang fenomenal, pasti ada sebagian besar gamer yang penasaran mengenai alasan kenapa game ini sangat dipuji. Untuk menjawab pertanyaan ini, ada baiknya jika kamu berhenti untuk membandingkan game ini dengan seri original God of War, karena keduanya memiliki konsep yang sudah jauh berbeda.

Menerima perubahan memang sulit, tapi terkadang developer yang konsisten pada proyeknya bisa mendapatkan hasil yang memenuhi ekspektasi fans. Setidaknya hal inilah yang Kru KotGa rasakan setelah memainkan seri terbaru God of War, dimana game ini ternyata menawarkan banyak sekali kejutan untuk para fans veteran dan gamer pendatang baru. Untuk itu, pada artikel special kali ini Kru KotGa sudah merangkum 7 kejutan terbesar yang dihadirkan di seri terbaru God of War. Daripada penasaran, yuk! Simak sama-sama.

» 7 Alasan Wajib Main Rise of the Ronin! Game Open World Rasa Souls Eksklusif Paling Dinanti
» 8 Tips Menjadi Ronin Terbaik di Game Open World Terbaru, Rise of the Ronin
» Rise of the Ronin - Review
» Spider-Man: Across the Spider-verse
» God of War: Ragnarok
» The Last of Us Part 1 Remake
» Review realme 9 Pro+ Free Fire Limited Edition
» Morbius

1. Kratos yang Masih Kuat Seperti Dulu

Ini dia salah satu hal yang masih terngiang dan dipertanyakan oleh para fans. Mengenai kekuatan Kratos, sekarang dia memang tidak sekuat dirinya saat menjadi Ghost of Sparta. Tapi bukan berarti semua kemampuan bertarung dan kekuatan dewanya hilang begitu saja, karena sejatinya di game ini Kratos masih sangat kuat dan dapat membunuh beberapa Aeris utusan Odin. Kekuatan fisiknya juga tidak kalah superior, salah satunya bisa kamu lihat dari aksinya saat bergelut dengan naga dan mendorong jembatan raksasa di Lake of Nine.

2. Jalan Cerita yang Lebih Personal

Fokus jalan cerita dalam game ini berhasil dibawakan dengan sempurna. Disini kita bisa melihat kalau Kratos sudah berubah menjadi sosok yang lebih bijaksana dan dapat mengontrol amarahnya. Selain itu, dia juga memiliki rasa cinta yang tinggi pada keluarganya. Bahkan hingga saat ajal menjemput istrinya yang bernama Faye, dia masih setia untuk mengabulkan permohonan terakhirnya dan membesarkan Atreus dengan penuh rasa kasih sayang. Ada beberapa momen dimana Kratos tidak bisa mengontrol jati dirinya, tapi keteguhan hati untuk berubah dan tidak lagi melihat masa lalunya sebagai pembunuh dewa adalah contoh yang patut dihargai.

3. Mekanisme Gameplay yang Keren dan Kompleks

Tempo permainan cepat yang ditawarkan seri original God of War memang sulit untuk ditandingi, tidak terkecuali oleh seri terbarunya ini. Mengubah mekanisme gameplay hack and slash menjadi third person action sebenarnya merubah tempo permainan menjadi lebih lambat, tapi variasi skill dan pertempuran yang ditawarkannya lebih kompleks sehingga pengalaman bermain tidak lagi terasa repetitif. Kru KotGa sendiri terbuka sepenuhnya dengan kedua konsep gameplay dari God of War, karena keseruan yang didapat masih sama.