KELENGKAPAN

Dalam paket penjualannya, kamu akan mendapatkan satu buah unit Black Shark 4, buku panduan penggunaan, stiker, hard case, dan sebuah charging adapter 67W, kabel USB Type-A to Type-C, dan satu SIM Tray Ejector.

DESAIN LOW-PROFILE DENGAN FITUR GAMING KHAS

Bagian pertama yang akan kita bahas adalah desain. Black Shark 4 semakin tampil berani dengan bagian depan luas yang terdiri dari Display AMOLED berukuran 6,67 inci dengan Refresh rate hingga 144Hz, dual Front speaker, dan 1 kamera depan 20MP.




Bagian kiri Blackshark 4 terdiri dari 3 garis antena, volume button, dan slot sim tray tanpa slot untuk Micro SD.




Sedangkan pada sisi kanan ada 2 garis antena, fingerprint scanner yang juga sekaligus tombol power, dan sepasang Magnetic Pop-up Trigger yang akan terbuka keluar jika kamu menggesernya, dan trigger ini adalah tomboll fisik, sehingga pengalaman bermain akan terasa jauh lebih baik karena bukan sekedar panel sentuh.









Pada sisi atas, ada 1 garis antena, satu speaker dan satu mic, sedangkan di sisi bawah ada 1 garis antena, satu mic, satu port USB Type C, dan salah satu sahabat para gamer maupun para audiophile nih, apalagi kalau bukan Audio Jack 3.5mm.

Baca ini juga :

» Revisit ASUS ROG Phone 6
» Review ASUS ROG Phone 6
» Review realme GT 2 Pro
» Realme GT Neo 2
» 7 Tips Berburu Smartphone Di Event 11.11
» POCO X3 GT
» realme GT Master Edition
» 2021 Belum 5G? Inilah Rekomendasi 7 HP 5G Terbaik Untuk Gamers Agar Gaming Makin OP!

Terasa low profile jika kita lihat ponsel ini dari belakang, karena aksen gaming yang tidak terlalu “norak”. Aksen nuansa Black Shark terdapat pada  backdoor yang memiliki gambar holographic, yang untuk ukuran ponsel gaming yang biasanya cukup heboh desainnya. Bisa dibilang ini adalah ponsel gaming yang paling terlihat gak norak sehingga masih cocok untuk dipakai oleh siapapun.





Selain itu, di bagian tengah atas backdoor terdapat pula triple kamera dengan konfigurasi 48MP untuk kamera utamanya, 8MP Ultrawide, dan satu kamera Macro 5MP yang berjejer lurus, lengkap dengan LED Flash.

Untuk dimensinya, Black Shark 4 memiliki panjang 163,83mm, lebar 76,35mm, dan tebal 9,9mm serta bobot 210 gram.





Black Shark 4 juga tersedia dengan tiga pilihan warna, unit yang kita review ini adalah warna Mirror Black yang memang baru warna ini yang tersedia di Indonesia. Warna yang lainnya ada Dark Blue dan Silver yang memang belum tersedia di Indonesia.

SPESIFIKASI KELAS ATAS DENGAN PENDINGINAN MAKSIMUM

Hadirnya Qualcomm Snapdragon 870 pada seri Black Shark 4 ini adalah pilihan yang cukup baik, mengingat ini adalah versi terbaru dari chipset paling populer tahun lalu yaitu Snapdragon 865. Dalam percobaan menggunakan Black Shark 4 untuk bermain game Genshin Impact, kami berhasil mendapatkan rata-rata di 50 hingga 60 FPS dengan settingan medium demi mengejar FPS. Memang Genshin Impact adalah game yang cukup berat untuk ukuran mobile game, jadi untuk game lainnya sudah bisa dipastikan akan lancar jaya.





Blackshark 4 menawarkan sistem pendingin internal yaitu Sandwich Liquid Cooling System, sebuah sistem pendingin terbaru di Black Shark 4 yang menggunakan struktur thermal terbaru untuk meredam panas yang mengapit sumber panas di ponsel ini.

Meski menurut Kru KotGa fitur tersebut masih belum terlalu efektif dalam meredam panas yang berlebih yang dihasilkan. Karena di area frame yang terbuat dari metal ini cukup terasa panas sewaktu kita pakai untuk test gaming bermain Genshin Impact dalam waktu yang cukup lama.Sehingga memakai Hard Case bawaannya sangat disarankan demi kenyamanan ekstra.



Tetapi Black Shark juga menyediakan aksesori tambahan FunCooler 2 Pro untuk masalah ini yang dapat kamu beli terpisah. Yang menurut klaim Black Shark dapat mendinginkan Black Shark 4 dengan lebih maksimal.

Jadi jika kamu ingin bermain game berat dan menekan suhu dari Black Shark 4 dalam waktu yang cukup lama, maka FunCooler 2 Pro ini wajib banget untuk digunakan.



Black Shark 4 menghadirkan display bening AMOLED 6,67 inci yang support HDR10+ dengan Refresh rate hingga 144Hz lengkap bersama touch sampling rate hingga 720Hz. Ini merupakan perpaduan sempurna untuk hape gaming, dimana kamu mendapatkan layar bening dan jernih serta respon sentuhan yang tinggi untuk game dengan tempo yang cepat dan kompetitif.

Untuk mendukung chipset yang kencang dan layar bening, pastinya harus diberi kekuatan daya yang cukup gede dong. Black Shark 4 memasang baterai dengan total kapasitas 4500 mAh yang mendukung teknologi 120 Watt Fast Charging, yang dapat dibeli secara terpisah, karena dalam paket penjualan hanya tersedia charger dengan 67W.



Dengan teknologi pengisian daya cepat hingga 120W,  mampu memberikan daya 100% dari ponsel keadaan 0% hanya dalam waktu 17 menit menurut klaim Black Shark. Wow cepat banget!  Gak terasa kan kita akhirnya mencapai teknologi seperti ini di ukuran consumer, bukan lagi teknologi yang masih konsep dan cuma dipamerkan di acara-acara pameran teknologi besar.



Akan tetapi karena Kru KotGa tidak mendapatkan charger 120Wnya, Kru KotGa hanya melakukan test dengan charger bawaan 67W yang ternyata tetap cepat banget. Charger bawaan ini dapat mencharge ponsel ini dari 0% hingga 100% hanya dengan durasi kurang dari 22 menit saja, ditinggal mandi juga udah penuh!

Baterai 4500 mAhnya juga cukup impresif dalam penggunaan normal, bisa tahan seharian, untuk pemakaian gaming intens seperti Genshin Impact, baterainya hanya bertahan untuk bermain sekitar 2,5 jam-an saja.