PERFORMA & BENCHMARK
SKU laptop yang kami review ini menggunakan AMD Ryzen™ 9 7940HS dengan 8-core dan 16-thread, 16MB L3 cache, clock speed up to 5.2 GHz max boost, juga dibekali integrated graphic AMD Radeon™ 780M yang berteknologi AMD RDNA3, meskipun ini igpu tapi sudah mendukung fitur modern seperti Encoder & Decoder AV1, Ray Tracing, FSR/RSR Bahkan sampe Radeon Pro Render yang makin ngebut buat 3D Rendering kamu.
Prosesor ini sudah menggunakan arsitektur Zen4 dengan teknologi 4 nanometer yang bikin prosesor ini punya performa dan efisiensi daya yang baik.
Prosesor ini sudah dilengkapi dengan chip AMD Ryzen™ AI - chip pengolah AI khusus pertama di dunia yang terintegrasi di prosesor x86. Jadi dia sudah punya dedicated unit untuk melakukan berbagai workload yang berhubungan dengan AI. Dengan chip khusus ini tentunya laptop dengan prosesor ini dapat membantu kerjaan yang berhubungan dengan AI tanpa membebani kinerja CPU nya sehingga proses AI bisa lebih cepat dan disaat yang bersamaan lebih power efficient dan CPU juga masih bisa diberdayakan untuk kerjaan lainnya.
Untuk grafisnya dedicatednya dipercayakan kepada RTX™ 4060 Laptop GPU yang dibekali VRAM 8GB GDDR6. Dengan ROG Boost GPU ini bisa berjalan di 2300MHz dengan power 125W.
RAM 16GB DDR5 on board dengan kapasitas maksimal 32GB, jadi masih ada satu slot SO-DIMM yang bisa kamu isi.
Untuk penyimpanan menggunakan 1TB PCIe® 4.0 NVMe™ M.2 SSD.
Dengan semua spesifikasi tadi, bikin laptop ini #beneranbisa memenuhi semua kebutuhan kamu dari gaming sampe content creations.
Berikut adalah hasil pengujian storage-nya menggunakan CrystalDiskmark.
Kecepatan bacanya mencapai 5GBps dan kecepatan tulis ada di angka 3,5GBps. Ini udah sangat cukup untuk kebutuhan sehari-hari baik itu gaming ataupun content creation.
Lanjut ke sesi benchmark.
Kami uji laptop ini dengan aplikasi benchmark sintetis. Ada 3 mode power yang kami uji dalam 2 keadaan, pertama terhubung dengan charger dan yang kedua tanpa charger. Berikut adalah hasilnya.
Skor Cinebench R23 di mode turbo dan terhubung dengan charger bisa mendapatkan skor multi-core 15.961, sementara di mode performance dan tanpa charger mendapatkan skor 12.337. Terlihat disini ada gap yang cukup berasa, tapi ini hal yang sangat wajar karena untuk memperpanjang waktu pemakaian baterai.
Kalo kamu ingin merasakan performa maksimal dari laptop ini, tinggal hubungkan aja charger dan nyalakan mode turbo.
Kita lanjut ke benchmark render video 4K di Adobe Premiere Pro, berikut adalah hasilnya.
Untuk render 3D di blender kami menggunakan IGP AMD Radeon™ 780M dengan tambahan plug-in AMD Radeon™ ProRender. Buat yang belum tahu, Radeon™ ProRender merupakan mesin render physically-based yang dibuat dengan AMD’s high-performance Radeon™ Rays Technology bertujuan untuk bisa membantu para kreator menghasilkan render yang photorealistic. Radeon ProRender ini sudah mendukung berbagai aplikasi 3D Rendering, seperti Autodesk 3DS Max, Autodesk Maya, Solidworks, Unreal Engine dan berbagai software lainnya, termasuk Blender.
Berikut adalah hasil pengujiannya.
Dari hasil pengujiannya render 3D ini bisa disimpulkan bahwa AMD Radeon™ 780M punya performa yang menarik untuk rendering 3D.
Terlihat disini bahwa ROG Zephyrus G14 ini sangat mampu banget untuk content creation seperti editing video ataupun desain 3D.
Sekarang kita memasuki benchmark gaming. Kami melakukan pendekatan berbeda untuk benchmark gaming.
Game triple-A kami benchmark hanya di mode turbo saja, sementara untuk game eSports kami benchmark menggunakan integrated graphic AMD Radeon™ 780M untuk melihat apakah IGP dari AMD ini mampu digunakan untuk bermain game dengan lancar atau tidak. Semua game kami uji di resolusi 1080p. Berikut adalah hasilnya.
Shadow of The Tomb Raider dengan settingan Ultra, RT On, DLSS On, mendapatkan rata-rata 114 fps.
Cyberpunk 2077 setting Raytraced Ultra, RT On, DLSS On bisa menyentuh rata-rata 88 fps.
Far Cry 6 setting Ultra, RT dan DLSS On mendapatkan rata-rata 215 fps.
Untuk game eSports kami menggunakan game Valorant dan Dota 2, dengan menggunakan integrated graphic AMD Radeon™ 780M berikut adalah hasilnya:
Valorant dengan setting low di mode turbo mampu menembus angka rata-rata 215 fps dan Dota 2 dengan setting fastest menyentuh rata-rata 111 fps.
Disini terbukti bahwa AMD Radeon™ 780M punya performa yang menarik banget dan udah lebih dari cukup untuk memainkan game eSports, jadinya kamu bisa matikan discrete GPU-nya supaya baterai lebih tahan lama.
Clock Speed multi-core tertinggi mencapai 3,8GHz di mode turbo dan single-core mencapai 5,1GHz.
TEMPERATUR
Temperatur full load tertinggi mencapai 79°C, dan untuk idle-nya ada di 42°C di mode windows tanpa charger.
Ini udah adem banget untuk ukuran sebuah laptop compact high performance. Terbukti sistem pendingin terbaru dari ASUS berfungsi dengan baik.
Baca ini juga :
» Review ASUS Vivobook 16X K3605
» Review ROG Crosshair X870E Hero
» Review ASUS TUF Gaming A16 FA608WV
» Review WD_BLACK SN850X dan WD_BLACK P40
» Review ROG Zephyrus G16 (2024) GA605 GA605WV
» Review HP Envy x360 14-fa0888AU
» Review ASUS TUF Gaming F16 2024
» Review Acer Predator Helios 18 (PH18-72-9IET)