Jika dibandingkan dengan kebanyakan proyektor BenQ yang dulu yang terkesan memiliki desain cembung, kru KotGa sangat suka dengan desain proyektor BenQ yang terbaru. Proyektor ini memiliki desain yang simple dan minimalis dengan bentuk kotak yang membuatnya cocok ditempatin dimana aja.
Proyektor ini memiliki lebar 312mm, tinggi 110mm, dan dimensi 225mm. Beratnya aja cuma 2.8kg. Pada bagian depan lensa proyektornya, ventilasi, serta IR Receiver untuk menerima perintah dari remot. Bagian atasnya terdapat berbagai tombol control serta lampu indikasi power dan temperature.
Melalui bagian atas ini juga bisa mengatur fokus dan zoom lensanya. Bagian bawah juga terdapat stand yang bisa diatur ketinggiannya sesuai keinginan dan kondisi ruangan. Pengeluaran panasnya ada sedikit di bagian depan dan juga ada sedikit di bagian samping.
Sementara di bagian belakang terdapat berbagai konektivitas seperti:
Seperti kebiasaan proyektor BenQ, remot selalu tersedia untuk mengatur menu dengan lebih mudah. Ada juga Dongle Android TV untuk langsung digunakan di proyektornya buat streaming film. Jadi, kamu tidak perlu beli lagi Android TV untuk menikmati streaming film, sudah diberikan langsung ketika membelinya.
Karena memang ditujukkan untuk gaming, proyektor ini punya berbagai fitur menarik yang bakal menunjang aktivitas para gamer. Biasanya, sebuah proyektor memiliki input lag yang sangat tinggi yang menyebabkan ghosting yg sangat menjengkelkan, tetapi, proyektor ini hanya memiliki input lag 8.3ms hampir sama layaknya sebuah monitor.
Resolusi Full HD yang sudah menjadi standar kebanyakan gamer saat ini, sudah didukung dengan fitur HDR yang bakal membuat gambar game yang dimainkan lebih ciamik lagi. Oh ya, resolusi native Full HD miliknya juga masih bisa upscale hingga ke resolusi 4K. Kualitas gambar yang dihasilkan sedikit lebih bagus daripada resolusi Full HD pada umumnya.
Sama seperti proyektor BenQ terkini, proyektor ini sudah menggunakan Projection System DLP yang menghasilkan kualitas gambar lebih bagus untuk ukuran sebuah proyektor. Proyektor ini memiliki clear image di ukuran 60 inch hingga 200 inch. Untuk mendapat gambaran yang optimal, BenQ menyarankan untuk digunakan di jarak 2.5 meter dan ukuran layar 100 inch.
Karena HDMI pada proyektor ini sudah mendukung HDCP 2.2, tidak perlu repot lagi menggunakan konverter untuk menggunakan Android TV. Apalagi, ketika membeli proyektor sudah diberikan Android TV QS01 besutan BenQ. Tinggal colok di HDMI, maka proyektor akan otomatis menampilkan Android TV dan pengguna bisa menikmati layanan seperti Netflix dengan nyaman dan sempurna karena sudah memiliki Google-certified Android TV.
Taufik Hidayat
