Pria asal Sydney, Andrew "The Annihilator" Ngai, berhasil kembali memperlihatkan dominasinya dengan meraih gelar Microsoft Excel World Championship yang prestisius untuk ketiga kalinya berturut-turut. Mari kita telusuri perjalanan luar biasa dari ahli spreadsheet ini dan kemenangan yang mengukuhkan posisinya sebagai maestro Excel.

Ia mulai berkompetisi pada tahun 2018 ini mengklaim gelar juara tahun ini dalam sebuah acara esports di Las Vegas, yang disiarkan secara online dan disiarkan secara langsung di TV.

Kompetisi ini memberikan para pengolah data untuk memecahkan masalah dengan menggunakan spreadsheet Excel, termasuk matematika, pemodelan keuangan, dan bahkan permainan papan dan kartu.

Baca ini juga :

» Mulai di Update Terbaru, Windows 11 Bakal Munculin Iklan Buat Semua Pengguna!
» RRQ Hoshi dan EVOS Glory Masih di Papan Bawah, Ko Jo: Kalau Playoffs Tanpa Dua Tim ini Rasanya Hambar!
» Beneran Worth-It! 7 Keseruan Eiyuden Chronicle yang Bikin Fans Suikoden Berlinang Air Mata
» Sah! Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Resmi Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Indonesia
» Tak Sampai Satu Musim, Dlar Diumumkan Cabut dari Burmese Ghouls!
» Seal: WHAT the FUN - Lebih dari Sekedar Game Party Royale Biasa!
» Jalin Kerja Sama Selama 3 Tahun, Honor of Kings Jadi Game yang Dipertandingkan di Esports World Cup!
» Ditanya Mengenai RRQ Apakah Skylar Sentris, Watt: Benar 100%, Keliatan Nggak Ada yang Ngangkat Timnya!

Pemain dengan poin paling sedikit dieliminasi satu per satu, sebelum pemenang ditentukan. Sang juara mengatakan bahwa hadiah yang ia dapatkan termasuk hadiah uang senilai $US3.000 ($4.500), sebuah piala dan sabuk juara bergaya gulat.

Menurutnya, Turnamen Microsoft Excel telah berevolusi menjadi "lebih cepat, lebih menarik, dan lebih mudah diakses oleh orang-orang yang bukan pemodelan keuangan".Dia juga mengatakan bahwa para ahli Excel tidak terancam oleh munculnya kecerdasan buatan (AI) generatif, yang dapat membuat spreadsheet sendiri dalam hitungan detik.

Dengan tiga kemenangan berturut-turut di bawah ikat pinggangnya, Andrew "The Annihilator" tanpa ragu telah mengukir namanya dalam sejarah Microsoft Excel World Championship.

Kemenangan ketiga berturut-turut Andrew di Microsoft Excel World Championship memperkuat statusnya sebagai maestro sejati spreadsheet. Perjalanannya memperlihatkan bukan hanya penguasaan teknis, tetapi juga kecerdasan strategis yang membedakannya. Sementara komunitas Excel merayakan prestasinya, legasi "The Annihilator" menjadi bukti akan kemungkinan tanpa batas dalam ranah Microsoft Excel.

Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.