OpenKylin, sistem operasi open source asal China, telah meluncurkan versi terbaru yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI). Langkah ini diambil untuk mengurangi ketergantungan pada sistem operasi dari luar China di tengah booming-nya AI. Sebelumnya, Microsoft telah mengintegrasikan AI ke dalam Windows 11 dengan standar Copilot+ PC untuk perangkat tertentu.
Versi terbaru, yang disebut OpenKylin for AIPC, diluncurkan pada Minggu lalu dan dibanggakan karena AI yang sangat terintegrasi ke dalam sistemnya, termasuk dukungan large language model (LLM) yang dijalankan secara internal di dalam perangkat. OS ini dilengkapi sejumlah fitur AI seperti asisten digital dan text-to-image generation, yang dikonfirmasi oleh komunitas pengembangnya melalui postingan di WeChat.
Komunitas tersebut menyatakan bahwa AI membawa tantangan dan kesempatan baru untuk infrastruktur perangkat lunaknya. Namun, tujuan utama dari OpenKylin for AIPC adalah untuk meningkatkan efisiensi kerja dan pengalaman kreatif pengguna secara signifikan.
Baca ini juga :
» Microsoft Gelontorkan Rp 27 Triliun, Indonesia Siap Jadi Poros AI Asia Tenggara
» China Kembangkan Transistor 2D, Prosesor Bisa 40% Lebih Cepat dari Intel
» China Perkenalkan Manus, Agen AI Mandiri yang Bekerja Tanpa Instruksi Tambahan
» Perkenalkan AI Sejak Dini, Anak-Anak SD di China Diajari Tentang Kecerdasan Buatan!
» China Perkenalkan Robot Polisi Canggih yang Bisa Berpatroli dan Berinteraksi dengan Warga
» Microsoft Perkenalkan Chip Komputasi Kuantum Majorana 1, Langkah Besar Menuju Masa Depan Teknologi
» Microsoft dan OpenAI Selidiki Dugaan Akses Data Ilegal oleh DeepSeek
» Pria Ini Membangun Replika Rumah Shinchan Ukuran Asli dengan Biaya 6,6 Miliar
Harian milik pemerintah China, Science and Technology Daily, memuji kehadiran OS ini, menyebutnya aman, stabil, dan mudah dikontrol. OpenKylin pertama kali dirilis pada tahun 2022, setelah pemerintah China menggalakkan penggunaan produk lokal untuk menggantikan Microsoft Windows dan Apple MacOS.
Saat ini, kebanyakan komputer yang menyimpan data sensitif milik pemerintah China sudah menggunakan OS berbasis Kylin, versi tertutup dari OpenKylin yang dilindungi sebagai rahasia negara. Komunitas pengembang OS open source ini berawal dari kerja sama antara Kylinsoft dan China Electronics milik pemerintah China, serta lebih dari 10 badan lainnya di China, termasuk National Industrial Information Security Development Research Centre.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.