Nintendo kembali menjadi sorotan, kali ini terkait laporan bahwa tim hukumnya menghadapi Genki, sebuah perusahaan elektronik, yang memamerkan replika Nintendo Switch 2 di acara Consumer Electronics Show (CES) 2025 di Las Vegas. Replika tersebut, yang diyakini merepresentasikan penerus konsol Switch, menuai perhatian publik dan memicu langkah tegas dari pihak Nintendo.
Genki, perusahaan yang dikenal memproduksi aksesori elektronik konsumen, berhasil menarik perhatian besar dengan menghadirkan replika Switch 2 di CES 2025. Perangkat ini memicu banyak diskusi di media sosial dan menarik perhatian pengunjung pameran.
Nintendo issues statement on the alleged Switch 2 leaks
— Culture Crave 🍿 (@CultureCrave) January 10, 2025
"Regarding the images and videos, they are not official"
(via @Sankei_news) pic.twitter.com/ewpxFIuVTL
Namun, langkah ini juga memancing reaksi Nintendo, yang mengeluarkan pernyataan resmi bahwa replika tersebut bukan produk resmi mereka. Pernyataan ini mencerminkan langkah yang jarang diambil Nintendo, terutama dalam menanggapi kebocoran terkait produk mereka.
Laporan dari jurnalis Prancis Julien Tellouck menyebutkan bahwa pengacara Nintendo mengonfrontasi pihak Genki langsung di lantai pameran CES. Berdasarkan keterangan seorang perwakilan Genki, yang identitasnya dirahasiakan, perusahaan merasa aman dari tuntutan hukum karena mereka tidak menandatangani perjanjian kerahasiaan dengan Nintendo. Namun, tanda-tanda di media sosial mengindikasikan bahwa Genki menarik diri dari pameran sebelum CES 2025 resmi berakhir, yakni pada 10 Januari, sehari lebih awal.
New vs Old Joycon comparison.#switch2 pic.twitter.com/82bbGeXcSx
— 🗡️🛡️Hylian Hero🏹💣 (@HylianH3ro) January 5, 2025
» Akhirnya Nintendo Buka Suara dan Bantah Bocoran Switch 2 di CES 2025 Belum Official
» Bocoran Baru Mengenai Joy Con Buat Nintendo Switch 2 Bocor di Internet!
» Foto Motherboard Dari Nintendo Switch 2 Bocor di Internet, Bakal Pakai GPU Nvidia
» Logo Nintendo Switch 2 bocor? Bahkan Sampai Konsolnya!
» Karena Sukses, Game Tiruan Black Mith: Wukong Muncul di eShop Nintendo
» Case dari Nintendo Switch 2 Bocor di Website E-commerce Alibaba!
» Nintendo Dikabarkan Telah Memantau Sub-Forum Reddit Untuk Kembali Memburu Para Pembajak Game
» Bocoran Video Samsung Galaxy S25 Ultra lihatin Desain Makin Kotak dan Lebih Slim
Masalah utama yang tampaknya mendorong konfrontasi ini adalah bagaimana replika Switch 2 dibuat. Menurut laporan, perwakilan Genki menyatakan kepada media Prancis Numerama bahwa replika tersebut dibuat berdasarkan model Switch 2 asli yang diperoleh melalui pasar gelap. Pernyataan ini memberikan gambaran mengapa replika tersebut tampak sangat akurat, namun di sisi lain membuka potensi dampak hukum yang serius.
Di Amerika Serikat, undang-undang federal seperti 18 U.S.C. § 2315 dan § 659 melarang kepemilikan barang curian. Jika perangkat tersebut diperoleh di Jepang, Hukum Pidana Jepang pasal 253 dan 254 juga melarang tindakan serupa. Selain kemungkinan tuntutan pidana, Nintendo juga berpotensi mengajukan gugatan perdata atas pencurian atau konversi terhadap Genki, baik di A.S. maupun Jepang.
Walaupun Nintendo dikenal dengan reputasinya sebagai perusahaan yang aktif dalam litigasi, belum ada kejelasan apakah mereka akan benar-benar mengambil langkah hukum terhadap Genki. Yang jelas, kontroversi ini menambah sorotan terhadap rencana peluncuran konsol berikutnya dari Nintendo, yang dipastikan akan diumumkan secara resmi sebelum 31 Maret 2025.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.