TikTok sempat menjadi sorotan di Amerika Serikat ketika mantan Presiden Donald Trump mengeluarkan perintah eksekutif yang memberikan waktu 75 hari untuk menyelesaikan masalah aplikasi tersebut. Larangan sementara ini memunculkan berbagai respons, termasuk dari para penjual di platform seperti eBay yang mencoba mengambil keuntungan dari situasi ini.
Para penjual eBay melihat peluang untuk menghasilkan uang cepat dengan menawarkan iPhone yang sudah terinstal aplikasi TikTok. Namun, harga yang ditawarkan jauh dari kata wajar. Salah satu daftar yang paling mencuri perhatian adalah iPhone 15 Pro Max dengan kapasitas memori internal 256GB yang dihargai hingga $75.000. Anehnya, perangkat ini bukan model terbaru seperti iPhone 16 Pro Max, melainkan generasi sebelumnya.
Tidak hanya satu penjual, beberapa akun lain juga menawarkan perangkat dengan aplikasi TikTok yang masih terpasang. Harga rata-rata yang muncul berkisar di angka $50.000. Salah satu penjual dengan nama 'busybee31286', yang memiliki reputasi 100% umpan balik positif, menjadi sorotan karena berani memasang harga tertinggi, yaitu $75.000. Namun, hingga kini belum ada laporan pembelian dari daftar-daftar tersebut.
Pertanyaan yang muncul di benak banyak orang adalah, apakah TikTok masih dapat digunakan pada perangkat tersebut jika aplikasi tersebut benar-benar dilarang di AS? Menurut laporan dari 9to5Mac, hal ini sebenarnya memungkinkan, meskipun terbatas. Jika pengguna awal telah mengunduh TikTok menggunakan ID Apple mereka, maka aplikasi tersebut akan tetap terpasang di perangkat meskipun pengguna baru masuk dengan ID Apple yang berbeda.
Namun, ada batasan penting. Jika pengguna baru mencoba memulihkan perangkat dari cadangan iCloud mereka sendiri, maka TikTok kemungkinan besar akan hilang dari perangkat. Dengan kata lain, aplikasi hanya dapat bertahan jika tidak ada langkah pemulihan sistem yang dilakukan.
» Akhirnya Jajaran iPhone 16 Series Resmi Dijual di Indonesia, Ini Dia Harganya
» Apple Terbangkan 5 Pesawat Penuh iPhone ke Amerika Untuk Hindari Tarif Impor Baru Presiden Trump
» Apple dan Google Bisa Kena Denda 14 Ribu Triliun Rupiah Akibat Larangan Tiktok
» Bocoran Mockup iPhone 17 Pro Perlihatkan Perubahan Besar Pada Desain Kamera Belakang
» Sah, Akhirnya iPhone 16 Series Sudah Bisa Dijual Resmi di Indonesia
» Fitur AI Transkrip di iPhone Ganti Kata "Trump" Menjadi "Rasis", Apple Sebut Ini Karena Bug
» Instagram Pertimbangkan Pisahkan Reels Menjadi Aplikasi Mandiri, Mau Saingi TikTok?
» Pemerintah Indonesia dan Apple Capai Kesepakatan, iPhone 16 Siap Dijual di Tanah Air?
Sejauh ini, belum ada indikasi bahwa penjualan perangkat dengan harga fantastis ini membuahkan hasil. Banyak calon pembeli mungkin merasa ragu untuk mengeluarkan uang sebesar itu hanya demi sebuah aplikasi yang tidak menjamin dapat terus digunakan. Situasi ini juga menunjukkan bagaimana pasar mencoba memanfaatkan momen-momen krisis untuk mendapatkan keuntungan maksimal.
Kemungkinan besar, jika larangan terhadap TikTok terus berlanjut, para penjual akan menurunkan harga atau bahkan menghapus daftar mereka sepenuhnya. Dalam beberapa jam setelah daftar diunggah, tidak ada laporan tentang transaksi yang berhasil. Hal ini menandakan bahwa strategi penjual untuk menetapkan harga setinggi langit mungkin tidak berjalan sesuai rencana.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.