space
PEMERINTAH SIAPKAN INTERNET FIXED BROADBAND YANG LEBIH CEPAT DAN TERJANGKAU
PC
Jumat, 07 Feb 2025

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berkomitmen untuk meningkatkan kecepatan internet fixed broadband di Indonesia. Selain peningkatan kecepatan, layanan ini juga dijanjikan akan lebih terjangkau dibandingkan tarif yang berlaku saat ini.

Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Wayan Toni Supriyanto, mengungkapkan bahwa pemerintah tengah berupaya meningkatkan kualitas koneksi internet dalam negeri. Salah satu langkah strategisnya adalah melalui lelang spektrum frekuensi 1,4 GHz yang dijadwalkan pada kuartal pertama 2025.

Spektrum ini nantinya akan dialokasikan untuk keperluan Broadband Wireless Access (BWA), yang diharapkan dapat meningkatkan kecepatan akses internet secara signifikan.

“Kami berharap dengan tarif yang lebih murah, kualitas tetap terjaga dan minimal dapat mencapai kecepatan 100 Mbps,” ujar Wayan dalam sebuah pertemuan.

Setelah lelang frekuensi 1,4 GHz, pemerintah menargetkan tarif internet tetap berada di kisaran Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu per bulan. Namun, Wayan menegaskan bahwa alokasi frekuensi ini tidak ditujukan untuk layanan seluler, melainkan untuk layanan fixed broadband berbasis paket switched.

Berdasarkan data Komdigi tahun 2024, penetrasi fixed broadband di Indonesia masih tergolong rendah, yaitu hanya sekitar 21,31% dari total 69 juta rumah tangga. Kecepatan rata-rata internet tetap di Indonesia juga masih tertinggal dibandingkan negara tetangga, dengan data dari Ookla pada Oktober 2024 mencatat kecepatan unduh rata-rata hanya 32,10 Mbps.

Baca ini juga :

» AMD Software: Adrenalin Edition Terbaru Bawa Peningkatan Performa Signifikan, Dukung FSR 4 untuk Lebih Banyak
» POCO C85: Pilihan Terbaik di Kelas Sejutaan #SiPalingNyampe dengan Performa Gahar dan Fitur Lengkap
» POCO C85: Terobosan Baru di Kelas Entry-Level, Ponsel Gaming Paling “Nyampe” buat Para Gamers!
» ROG Ungkap Beragam Inovasi Canggih di Gamescom 2025: Dari GPU Spesial hingga PC Bertema Hatsune Miku!
» Tips Jitu Main Game Anti Pegal dan Anti Mata Merah: Rahasia Gamers Sehat dengan POCO F7
» Rakit PC Sat-Set kemasan Sachet! Review MSI MPG Mini PC
» ASUS Hadirkan Lini Router WiFi 7 Terlengkap di Indonesia, Buat Gamer Juga Ada!
» POCO Carnival 'Ride Bold Win Loud': Saatnya Gaspol dan Menang Banyak, Hadiah Spesial Menanti!

Salah satu kendala utama dalam pengembangan fixed broadband adalah biaya tinggi dalam penggelaran jaringan fiber optic, terutama di daerah pedesaan dan pinggiran kota. Selain itu, regulasi dan infrastruktur yang belum sepenuhnya mendukung juga menjadi tantangan dalam pemerataan akses internet berkualitas.

Untuk mengatasi tantangan ini, Komdigi merancang kebijakan yang bertujuan memperluas layanan internet tetap dengan harga yang lebih terjangkau. Program ini akan difokuskan pada daerah yang masih memiliki tingkat penetrasi internet rendah atau bahkan belum terjangkau sama sekali.

Layanan internet dengan harga lebih murah ini nantinya akan ditujukan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah yang memiliki daya beli terbatas. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat menikmati akses internet yang lebih cepat dan stabil tanpa harus terbebani biaya tinggi.

Dengan langkah strategis ini, Indonesia diharapkan dapat mengejar ketertinggalan dalam layanan fixed broadband dan menghadirkan akses internet berkualitas dengan harga yang lebih ramah di kantong masyarakat.

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close