Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Midjourney, yang nama besarnya terkenal lewat generasi gambarnya, kini resmi meluncurkan sebuah langkah besar. Mengikuti jejak pesaing terdahulunya, Midjourney mengeluarkan sebuah generate video berbasis AI bernama V1. Inovasi ini bukan sekadar fitur tambahan, melainkan pintu gerbang bagi siapa saja untuk mengubah gambar statis menjadi video animasi.
Setelah menghasilkan gambar lewat Midjourney, cukup tekan tombol ‘Animate’, AI ini akan membuat empat video pendek berdurasi 5 detik dari satu gambar. Ingin lebih panjang? Kamu bisa memperpanjangnya hingga total 21 detik. Dua mode gerakan juga disediakan, low motion untuk efek halus atau high motion jika ingin aksi dan kamera bergerak lebih dinamis. Pengguna juga bisa memilih mode otomatis atau menuliskan arahan sendiri lewat teks. Semua tersedia via web atau Discord.
Siapapun bisa membuat video dengan V1. Fitur ini sudah tersedia untuk pelanggan Midjourney dari paket dasar $10/bulan. Video memang lebih berat untuk dihasilkan (membutuhkan waktu dan GPU 8× lipat dibandingkan gambar), tetapi jika dikalkulasi, biaya per detik video setara menciptakan satu gambar biasa. Paket langganan Pro dan Mega bahkan memberi akses relax mode (pemrosesan lambat tanpa batas waktu), meski masih harus menunggu lebih lama.
Platform ini tengah berkompetisi ketat dengan pemain besar seperti OpenAI Sora, Google Veo 3, Adobe Firefly Video, dan Runway Gen 4. Namun, Midjourney tampil beda dengan estetika visual khas miliknya, baik untuk iklan pendek, konten sosial media, hingga konsep artistik eksperimental.
Walau begitu, keterbatasan masih ada, yaitu video belum disertai suara, resolusi standar 480p, dan durasi singkat. Meski begitu, CEO David Holz menyebut V1 hanyalah "langkah awal menuju simulasi dunia nyata real-time" dan rencana berikutnya adalah menciptakan render 3D dan simulasi dunia interaktif (world-model).
Baca ini juga :
» Universal dan Disney Menggugat Midjourney Karena Plagiarisme Secara Terus Menerus
Dengan V1, Midjourney membuka pintu kreativitas tanpa batas. Kamu bisa mulai dari foto atau ilustrasi favorit, lalu mengubahnya menjadi video artistik dengan gerakan yang bisa diatur, ekstensi durasi, dan biaya yang relatif terjangkau. Inilah bukti bahwa teknologi AI tidak hanya mempermudah pembuatan konten, tapi juga menginspirasi konsep kreatif baru untuk dunia visual.
Meski jalan ke visi 'simulasi dunia nyata real-time' masih panjang, V1 sudah cukup menjanjikan sebagai alat kreatif yang accessible dan menggoda.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
