space
EA AKUI MEREKA TIDAK AKAN MENANG LAWAN CHEATER DI BATTLEFIELD 6
PS5
Rabu, 17 Sep 2025

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Cheater sudah lama menjadi musuh besar bagi game shooter online. Dari Warzone hingga Apex Legends, keluhan soal aimbot, wallhack, dan exploit tak pernah benar-benar hilang. Bahkan Battlefield 2042 sempat mendapat reputasi buruk karena serbuan cheater saat masa beta.

Kini, menjelang perilisan Battlefield 6 pada 10 Oktober 2025, EA dan tim pengembang mengakui bahwa masalah cheater tidak bisa dihapus sepenuhnya, meski berbagai sistem anti-cheat baru sudah dipersiapkan.

Baca ini juga :

» Datang Bawa Gebrakan, Battlefield 6 Open Beta Kalahkan Rekor Puncak Pemain Call of Duty di Steam
» Battlefield 6 Pamerkan Trailer Baru, Akan Ada Campaign Mode!
» Battlefield 6 Diperkirakan Rilis 10 Oktober Dengan Price Tag $80
» Battlefield 6 Dapatkan Title Resmi, Rilis Waktu Dekat Ini?

Dalam wawancara dengan IGN, Christian Buhl, selaku Technical Director di Battlefield Studios, menjelaskan bahwa anti-cheat menjadi prioritas utama dalam pengembangan Battlefield 6.

Game ini akan hadir dengan sistem keamanan baru bernama Javelin, yang mewajibkan fitur secure boot aktif untuk bisa bermain. Dengan begitu, hanya perangkat lunak terpercaya yang bisa berjalan saat sistem dinyalakan, sehingga mempersulit penggunaan cheat sejak awal.

Selain itu, EA membentuk tim khusus berisi engineer dan analis yang bertugas memantau perilaku mencurigakan, melakukan ban, hingga menutup celah exploit terbaru. Lebih jauh lagi, EA juga sudah menyiapkan divisi anti-cheat khusus di level perusahaan yang bekerja sama erat dengan tim Battlefield.


Meski berbagai langkah besar dilakukan, Buhl realistis bahwa kemenangan penuh melawan cheater tidak mungkin dicapai.

“Kita tidak akan pernah bisa sepenuhnya menang melawan cheater. Mereka akan selalu ada. Ini adalah permainan kucing dan tikus yang tidak ada akhirnya,” jelasnya.
“Saya tidak bisa menjanjikan 100% bebas cheater, terutama saat bermain melawan pengguna PC. Tapi saya bisa pastikan bahwa kami akan sangat agresif dalam memberantasnya.”

Buhl juga menambahkan bahwa cheating jauh lebih sering terjadi di PC dibanding konsol, meski karena adanya fitur crossplay, pemain konsol tetap berpotensi bertemu cheater saat masuk ke lobi campuran.


Pesan dari pengembang jelas: cheater tidak akan pernah bisa benar-benar dihapus, tapi Battlefield 6 siap menghadapi mereka dengan teknologi baru, sistem keamanan yang lebih ketat, serta tim khusus yang terus memantau dan menindak pelanggaran.

Dengan komitmen itu, EA berharap pengalaman bermain tetap sehat dan adil ketika Battlefield 6 resmi dirilis pada 10 Oktober 2025.

TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close