space
PREVIEW DRAGON QUEST VII REIMAGINED - HADIR LEBIH MODERN DAN LEBIH SERU
PS5
4 Hari yang lalu

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Gelombang remake dan remaster RPG klasik terus bergulir, dan kini giliran salah satu judul paling besar sekaligus paling rumit dari era PlayStation 1: Dragon Quest VII. Tidak seperti remake Dragon Quest lainnya yang umumnya hanya memperbarui visual atau menyesuaikan beberapa elemen kecil, Square Enix memilih langkah yang jauh lebih berani dengan menyebut versi terbaru ini sebagai Dragon Quest VII Reimagined. Label tersebut bukan sekadar nama; ia menandakan sebuah rekonstruksi menyeluruh terhadap RPG legendaris tahun 2000 itu. Pada sesi hands-on yang berlangsung secara tertutup, kami diberi kesempatan mencoba cuplikan dari beberapa pulau — termasuk bagian awal di Emberdale dan skenario pertengahan permainan di Wetlock. Dari sesi ini, semakin terlihat jelas bahwa Square Enix ingin menghadirkan pengalaman Dragon Quest VII yang tetap mempertahankan identitas khasnya, namun jauh lebih modern dan ramah bagi pemain masa kini.

Dragon Quest VII versi orisinal dikenal sebagai salah satu JRPG terpanjang dan paling padat konten yang pernah dirilis. Cerita utamanya saja dapat memakan waktu lebih dari seratus jam, sementara prolognya membutuhkan dua hingga tiga jam sebelum pemain memasuki pertarungan pertamanya. Selain itu, struktur permainannya penuh dengan backtracking, terutama menuju Alltrades Abbey setiap kali pemain ingin mengganti job. Semua ini bisa terasa melelahkan, walaupun kisah yang disajikan sebenarnya menyimpan salah satu narasi paling kuat dan penuh makna dalam sejarah seri Dragon Quest. Ichikawa menyebut bahwa identitas unik yang dimiliki DQVII, sekaligus berbagai tantangannya sebagai game keluaran tahun 2000, membuat judul ini sangat layak untuk ditata ulang secara fundamental. Inilah alasan mengapa Reimagined tidak hanya memperindah aset visual, tetapi juga membangun ulang tiga aspek utama: visual, cerita, dan sistem pertempuran.


Perubahan paling mencolok terlihat dari visualnya. Alih-alih mengikuti tren HD-2D seperti remake Dragon Quest I & II, Square Enix justru menghadirkan arah seni yang benar-benar baru. Para karakter kini dirancang dengan gaya “doll-like” yang mungil, lembut, dan ekspresif — sebuah keputusan yang ternyata berasal dari penggunaan boneka fisik sungguhan sebagai dasar pembuatan model digital. Pendekatan ini menciptakan estetika yang belum pernah ada dalam seri Dragon Quest sebelumnya, memberikan sensasi seolah pemain sedang menggerakkan figur-figur miniatur di dunia fantasi hidup. Lingkungannya pun dirancang menyerupai diorama, menghadirkan nuansa hangat dan intim yang mengingatkan pada karya seperti Fantasian, namun tetap mempertahankan identitas khas Dragon Quest. Animasi dalam pertarungan dan eksplorasi mengikuti standar kualitas tinggi ala Dragon Quest XI, membuat interaksi karakter jauh lebih ekspresif dan hidup. Dengan performa yang stabil di berbagai platform, termasuk 60FPS pada Switch 2, presentasi visual Reimagined terasa mulus dan memukau.


Transformasi besar juga terjadi pada sistem pertempuran. Meskipun Dragon Quest tetap setia pada formula turn-based tradisionalnya, Reimagined mengadopsi gaya pertarungan dinamis yang lebih dekat dengan Dragon Quest XI. Pertarungan kini berlangsung lebih cepat dan penuh animasi, membuat setiap aksi terasa lebih memikat. Namun yang paling signifikan adalah hadirnya sistem Moonlighting, yang memungkinkan tiap karakter menggunakan dua job sekaligus. Berbeda dari versi orisinal, pemain tidak lagi merasa lemah saat mencoba job baru karena job lama beserta statistik dan kemampuannya tetap dapat dipertahankan. Ini membuat perkembangan karakter terasa lebih fleksibel, strategis, dan menghargai waktu pemain. Sistem ini juga terhubung dengan hadirnya Let Loose Attacks, kemampuan spesial yang dapat dilepaskan saat karakter mencapai kondisi tertentu. Jenis serangan ini bergantung pada kombinasi dua job yang digunakan, memberikan kedalaman taktis yang jauh lebih kaya dibandingkan sistem Pep dari Dragon Quest XI.

Perubahan pada job system dilengkapi dengan langkah besar lain: tidak ada lagi keharusan kembali ke Alltrades Abbey untuk mengganti job. Melalui fitur Career Sphere, pemain dapat berganti job kapan pun dan di mana pun, menghapus salah satu kelemahan utama dari versi PS1 dan 3DS. Sistem monster juga ditata ulang; Monster Vocation tidak lagi hadir, tetapi digantikan Monster Hearts sebagai aksesori yang memberikan berbagai buff, sementara vocation Monster Master merangkum banyak kemampuan lama menjadi satu kelas. Semuanya dirancang untuk menjaga identitas DQVII, namun tanpa beban grind yang berlebihan. Selain itu, Reimagined memperkenalkan opsi kesulitan lengkap yang memungkinkan pemain menyesuaikan damage, EXP, dan gold sesuai preferensi masing-masing, memberikan kebebasan bagi pemain kasual maupun veteran untuk menemukan tingkat tantangan ideal.


Dari sisi cerita, Square Enix menegaskan bahwa mereka tidak memangkas konten — justru menambahnya. Beberapa skenario baru, termasuk salah satu yang melibatkan Adult Kiefer, menandakan bahwa Reimagined dapat menjadi versi paling luas dari DQVII sejauh ini. Dengan struktur cerita episodik yang berfokus pada berbagai pulau, penambahan konten memberi kesempatan untuk memperhalus narasi dan memperdalam karakterisasi tanpa kehilangan nuansa dunia yang terfragmentasi, salah satu ciri khas yang membuat DQVII begitu unik.

Game ini akan hadir untuk PlayStation 5, Nintendo Switch, Nintendo Switch 2, Xbox Series X|S, dan PC, dengan Switch 2 menunjukkan performa yang sangat baik dalam demo awal. Visual bersih dan tajam, performa stabil, serta penggunaan gaya seni miniatur membuat versi handheld terasa sangat cocok bagi game ini.

Pada akhirnya, Dragon Quest VII Reimagined muncul sebagai salah satu proyek paling ambisius yang pernah dilakukan Square Enix untuk seri Dragon Quest. Ia bukan sekadar upaya menghadirkan kembali game lawas dengan kemasan modern, melainkan sebuah rekreasi ulang yang memikirkan ulang bagaimana DQVII seharusnya dimainkan dan dinikmati pada tahun 2026. Dengan visual unik bergaya boneka, dunia diorama yang memesona, sistem job yang fleksibel, pertempuran yang dinamis, serta berbagai perbaikan struktural lainnya, Reimagined berpotensi menjadi versi definitif dari Dragon Quest VII. Jika narasinya tetap mempertahankan kekuatan cerita asli, tidak berlebihan rasanya menyebut game ini sebagai salah satu remake JRPG paling menjanjikan dalam beberapa tahun terakhir. Game ini dijadwalkan rilis pada 5 Februari 2026.

Baca ini juga :
» Jangan Sampai Ketinggalan SQUARE ENIX BLACK FRIDAY SALE di PlayStation Store & Steam!
» Demo Gratis OCTOPATH TRAVELER 0 Telah Hadir! Siap Jajal Petualangan Sebelum Rilis Penuh
» SQUARE ENIX November Sale Guncang PS Store: Diskon Game Populer Hingga 60%!
» Yuji Horii Kreator Dragon Quest Mendapatkan Penghargaan Tertinggi Ketiga dari Pemerintahan Jepang
» Square Enix, Bandai Namco, dan Publisher Jepang Lainnya Minta OpenAI dan Sora Stop "Belajar" Dari Mereka
» Akhir Epik Trilogi Erdrick Tiba! DRAGON QUEST I & II HD-2D Remake Resmi Dirilis
» Diskon Halloween SQUARE ENIX Segera Hadir di PlayStation Store!
» FINAL FANTASY TACTICS – The Ivalice Chronicles: Kisah Ambisi, Pengkhianatan, dan Strategi Klasik Kembali!

TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close