Seperti biasa, sesuai judul, apabila Kotakers belum menyaksikan event WWE Great Balls of Fire 2017 yang diselenggarakan pada tanggal 9 Juli 2017 (10 Juli 2017 waktu Indonesia) kemarin, maka berhati-hatilah.
Yap, setelah di-hype selama 2-3 minggu lamanya, akhirnya program PPV khusus RAW yang namanya terinspirasi dari lagu Rock N Roll klasik milik Jerry Lee Lewis ini, akhirnya diselenggarakan dan, dapat Kru KotGa katakan bahwa PPV ini keren.
Akan tetapi terlepas keren, entah mengapa ketika menyaksikan program ini, Kru KotGa bagaikan menyaksikan film pembunuhan ketimbang program gulat hiburan.
Waduh maksudnya apa nih? Well, sebelum Kru KotGa jelaskan lebih detil, marilah kita lihat dulu daftar pemenang dari event yang diselenggarakan di American Airlines Center, Dallas, Texas, AS ini.
Baca ini juga :
» Tantang Randy Orton di WWE, iShowSpeed Langsung Kena RKO dari Randy Orton!
» Pegulat Profesional Stone Cold Steve Austin Sebut Game Zelda Terbaik Adalah Breath of the Wild!
» Comeback Dari Kegagalan! 2K Games Resmi Luncurkan WWE 2K22
» Mantan Pegulat WWE dan Model dari Kratos Meninggal Dunia Setelah Selamatkan Sang Anak
» Batalkan WWE 2K21, 2K Sports Umumkan Game Terbaru WWE 2K Battlegrounds
» 2K Dipastikan Batal Merilis Game Gulat WWE 2K21 Tahun ini
» Lanjutkan Sejarah Keluarga, Putri The Rock Resmi Tanda Tangani Kontrak dengan WWE
» Legenda Telah Kembali! The Rock Kembali Comeback Sebagai Pegulat di WWE!
Pre-show: Cruiserweight Championship: Neville VS Akira Tozawa: Neville.
Bray Wyatt VS Seth Rollins: Bray Wyatt.
Big Cass VS Enzo Amore: Big Cass.
30 Minutes Iron Man RAW Tag Team Championship: The Hardy Boyz VS Sheamus & Cesaro: Sheamus & Cesaro (4-3).
RAW Women Championship: Sasha Banks VS Alexa Bliss: Alexa Bliss.
Intercontinental Championship: Dean Ambrose VS The Miz: The Miz.
Ambulance Match: Braun Strowman VS Roman Reigns: Braun Strowman.
Heath Slater VS Curt Hawkins: Heath Slater.
WWE Universal Championship: Brock Lesnar VS Samoa Joe: Brock Lesnar.
Ya Kotakers. Seperti yang Kru KotGa katakan sebelumnya, event Grat Balls of Fire ini terlihat dan terasa seperti menyaksikan film pembunuhan sadis.Kru KotGa katakan demikian pasalnya, ada 3 pertandingan yang menurut Kru KotGa, kedua kompetitor, terlihat seperti ingin saling benar-benar menghabisi nyawa satu sama lain.
Dan 3 pertandingan yang dimaksud tersebut adalah: Banks VS Bliss, Joe VS Lesnar dan tentunya Reigns VS Strowman. Dan dari ketiga tersebut, pertandingan Ambulance Reigns VS Strowman lah yang benar-benar menghidupkan per-umpamaan tersebut.
Ya bagaimana tidak Kotakers? Paska pertandingan usai, Reigns yang kalah, justru tidak terima dan memasukkan kembali Strowman ke dalam mobil Ambulans, mengantarkannya ke arena backstage dan menabrakkan dengan kencang pintu ambulans (tempat Strowman ditidurkan) ke truk produksi program WWE.
Saking kencangnya tabrakan itu, sampai-sampai nih, salah satu bagian pintu ambulans copot sebelah dan membuat Strowman hampir kehilangan nyawa di dalamnya. Pokoknya brutal habis deh. Tapi gilanya, terlepas Strowman terluka lumayan parah, Strowman masih bisa kembali ke ruang ganti tanpa dipapah oleh doketer dan wasit.
Melihat aksi brutal Reigns yang notabene adalah babyface (protagonis) ini, tak pelak Kru KotGa dan seluruh fans langsung bertanya-tanya sendiri. Apakah melalui tindakan yang dilakukannya di event ini, ini adalah pertanda bahwa Reigns akhirnya berganti sisi menjadi sosok antagonis (heel)? Well, kita lihat saja di program RAW minggu ini.
Lalu bagaimana dengan Joe VS Lesnar. WOW Kotakers. seperti yang telah di-hype berminggu-minggu. Ya Kotakers. Joe memanglah sosok terberat yang dihadapi oleh Lesnar sejauh ini. Dari awal sampai akhir terlihat sekali bahwa Lesnar kewalahan sekali dengan Joe. Tapi terlepas demikian, Lesnar sukses mengungguli Joe dan tetap menjadi juara Universal-nya.
Wih berarti keren banget dong PPV ini? Keren tapi tetap saja, ada beberpa flaws (negatif). Pertama, di awal-awal event (sebelum pertandingan Hardy Boyz VS Sheamus & Cesaro), entah mengapa event ini terasa boring. Dan mungkin rasa agak bosan ini didapatkan dari pertandingan Rollins VS Wyatt yang bisa dibilang oke-oke saja alias tidak spesial.
Jangan salah Kotakers. Dari sisi gulatnya, pertandingan ini keren banget. Tapi, perlu kalian ingat ini adalah program pro-wrestling hiburan. Dan berdasarkan pertanyaan tersebut, tentunya, kita sebagai audiens haruslah merasa invest dengan storyline dari feud (permusuhan) yang sedang diadakan.
Dan seperti kita ketahui, terlepas Rollins dan Wyatt telah mem-build-up habis-habisan storyline mereka, namun hey, apakah kalian mengharapkan sebuah cerita yang mampu membuat kita benar-benar seru sendiri kalau storyline-nya adalah tentang Rollins yang ingin membuktikan kalau Wyatt bukanlah Tuhan alias hanya manusia biasa?
Last but not least, kekuarangan yang mungkin paling signifikan di sini adalah diadakannya pertandingan Hawkins VS Slater. Oke, Kru KotGa tahu pertandingan ini ditujukan sebagai filler (pengisi jeda / kekosongan) sembari menunggu perkembangan storyline Reigns dan Stromwan yang juga sedang berjalan di event ini. Tapi, really? Mengapa kalian tidak membiarkan kami menyaksikan monitor belakang panggung saja?
Akan tetapi sekali lagi, terlepas kekurangan tersebut, sekali lagi Kru KotGa katakan. Bagi Kotakers yang belum menyaksikan Great Balls of Fire 2017, kalian harus menyaksikan event ini. Pasalnya bisa dibilang, event PPV ini, merupakan salah stau event PPV terbaik di tahun 2017 ini. Pokoknya gak bakal rugi deh.
(KotakGame)