Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Hansel “BnTeT” Ferdinand memulai karirnya dengan baik di Gen.G. Pemain asal Indonesia satu ini mendapatkan piala Dreamhack Open Anaheim bersama dengan Gen.G, padahal tim ini baru saja dibentuk. BnTeT pun baru saja bergabung setelah pindah dari TYLOO. Mencatatkan beberapa statistik apik, pria yang memulai karirnya dari Jakarta Juggernauts ini menjadi pemain kunci dari Gen.G saat itu. Baca ini juga :
Melansir dari video yang dibuat oleh Dexerto untuk menghormati BnTet, mereka mengutip pernyataan elmapuddy selaku pelatih dari Gen.G yang mengatakan bahwa BnTeT memang memiliki talenta sebagai salah satu pemain berbakat di dunia. Namun terkadang BnTeT salah mengambil keputusan. Ketika rekan satu tim melakukan “Call” atau sebutan untuk melakukan taktik tertentu, terkadang BnTeT salah mengartikannya. Kendala bahasa tentu saja menjadi alasannya. Mengingat BnTeT selama ini menggunakan Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia ketika berseragam TYLOO, hal ini tentu saja menjadi hal yang wajar. Namun terlepas dari semua itu, elmapuddy mengakui kemampuan BnTeT sambil mengatakan “Mungkin dia saat ini berada di bawah 10 besar pemain terbaik dunia. Dengan sedikit latihan dan pembelajaran tertentu, dirinya bisa naik ke 5 pemain terbaik dunia menurutku” ujar pelatih satu ini. Hal ini bukan tanpa alasan, BnTeT setidaknya turut menyumbangkan puluhan kill untuk Gen.G pada saat Dreamhack Open Anaheim. Apakah pernyataan dari elmapuddy ini benar adanya? Potensi BnTeT memang bukan main-main. Menurut Kru KotGa sendiri mekanikal pemain satu ini sudah cukup baik, tinggal menerapkannya ke dalam strategi tertentu saja.