Filipina memang bisa dikatakan mendominasi skena kompetitif Mobile Legends di dunia beberapa tahun kebelakangan ini. Mereka berhasil menyabet semua gelar internasional mulai dari regional hingga internasional. Pada Empeshow di channel Jonathan Liandi, KB mengatakan bahwa para tim Filipina berani keluar dari zona nyaman untuk menjadi tim terbaik di dunia tersebut. Hal tersebut berbanding terbalik dari Indonesia yang cenderung berada di zona nyaman.

“Menurut gua mereka (Filipina) berani buat keluar dari zona nyaman, itu yang membedakan kita di Indonesia sama yang ada di Filipina. Gua liat ya, Filipina sering nyoba hal yang belum pernah kita coba di Indonesia. Mereka berani ngambil resiko saat di regular season maupun playoff.” Ucap KB pada Empeshow.

Baca ini juga :

» Buka-Bukaan Soal Gaji Saat Ada Nimo, XINNN: Gaji Gua Dulu Sebulan 700 sampai 800 Juta Sebulan Guys!
» Beri Kode Lokasi Perhelatan, M4 World Championship Akan diselenggarakan di Jakarta?
» Infinix Gaming Master Buka Kesempatan bagi Pelajar untuk Menunjukkan Bakat Esports
» Setengah Total Pendapatan dari Tower of Fantasy Berasal dari Jepang
» League of Legend: Wild Rift Orbitkan 12 Konten Kreator dari Program The Next Rift Stars
» Perhatian untuk Gamer Perempuan! UniPin Ladies Series SEA Championship Resmi Dibuka
» Tawarkan Total Hadiah Rp50 Juta! First Media Gelar First Warriors - Free Fire Showdown
» Liga Esports Amatir Tapi Prizepool Rp175 Juta dan Dapat Gaji

Memang bisa dilihat perubahan Filipina saat mereka gagal menjuarai turnamen seperti MSC 2018 serta M1 World Championship sangat terlihat. Tim dari Filipina berhasil menciptakan meta-meta baru yang akhirnya dipakai oleh tim-tim di Indonesia.

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.