NVIDIA telah terseret diberbagai siklus dari kurensi kripto yang mana ini mempengaruhi nilai saham mereka. Dimana krip to sedang drop, maka saham merekapun ikutan drop, disaat kripto tinggi, saham mereka ikut meninggi. Meskipun tidak dipungkiri kripto mempengaruhi pendapatan mereka, tetapi itu untung sekaligus kutukan.

Baca ini juga :

» CEO NVIDIA Minta Tinjau Ulang Kebijakan Ekspor AI Presiden Trump, Salah Langkah Bisa Untungkan China
» Raja Paling OP Laptop Gaming Mewah! Review MSI Raider 18 HX AI 2025!
» [Rumor] DeepSeek Kembangkan Model AI Baru Gunakan Chipset Dari Huawei, Powerful Tapi Lebih Murah?
» AMD Ryzen™ Al 300 Series & AMD Ryzen™ Al Max Series, Performa Terbaik dengan AI
» Garansi Laptop ASUS Kini Menjadi 3 Tahun Internasional
» GeForce RTX 5060 Ti Mulai Muncul di Toko Ritel Jerman, Harganya Sentuh 11 Juta Rupiah?
» Kecerdasan Buatan dalam Game: Pengaruh pada Gameplay dan Pengalaman Pengguna
» Sutradara Sekaligus Animator One Piece Kecam Tren AI Ubah Foto Bergaya Ghibli

Sumber: NVIDIA
"Semua barang crypto ini, membutuhkan pemrosesan paralel, dan [NVIDIA] adalah yang terbaik, jadi orang hanya memprogramnya untuk digunakan untuk tujuan ini. Mereka membeli banyak barang, dan akhirnya runtuh, karena tidak membawa apa-apa berguna bagi masyarakat. AI melakukannya," kata CTO Nvidia Michael Kagan.

"Aku tidak pernah percaya bahwa [crypto] adalah sesuatu yang akan melakukan sesuatu yang baik bagi umat manusia," lanjut Kagan. "Kau tahu, orang melakukan hal-hal gila, tetapi mereka membeli barangmu, kamu menjual barang kepada mereka. Tetapi kamu tidak mengarahkan perusahaan untuk mendukung apa pun itu."

Sumber: PC Gamer