Notice: Undefined variable: key in /var/www/m/detailreview.php on line 53
Review: HP Kentang Siap Meleleh, Inilah Deretan Game Mobile dengan Grafis Fantastis! | KotakGame
Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini sudah banyak game konsol atau PC yang dibawa ke perangkat mobile karena pasar tersebut memang cukup menggiurkan. Salah satu publisher sekaligus developer yang paling aktif untuk merilis ulang berbagai game ternama adalah Tencent yang semakin aktif di beberapa tahun belakangan ini.
Call of Duty Mobile: Legend of War memiliki grafis yang sangat fantastis dengan berbagai mode seperti Zombie layaknya versi PC dan konsol. Map klasik Call of Duty seperti Nuketown dipastikan hadir. Oh ya, karena ini game mobile tentu saja menggunakan kontrol "analog" yang disesuaikan sedemikian rupa. Game ini memiliki sistem "lootbox" atau crate yang sama seperti PUBG. Mengingat game tersebut akan dirilis secara gratis, tentu saja akan ada microtransaction di dalamnya.
Meskipun Call of Duty Mobile: Legend of War belum rilis di Indonesia, kamu bisa memainkannya dan download melalui APKPure.
4. Seven Knights II
Netmarble telah merombak berbagai hal sejak pertama kali diumumkan, terutama dalam hal user interface. Seven Knights II dipastikan mengambil jalan cerita 30 tahun setelah versi pertama. Elemen MMORPG yang ditawarkan juga mengikuti tren kekinian dengan konsep open-world, namun akan tetap menggunakan berbagai karakter. Apalagi, kualitas grafis yang ditawarkan benar-benar menakjubkan.
Berbagai konten seperti PvE yang mencakup mode jalan cerita hingga Raid dipastikan ada. Untuk konten PvP sendiri belum diumumkan akan seperti apa. Yang jelas, mereka memastikan bagi mereka yang belum memainkan versi pertama, akan tetap bisa menikmati Seven Knights II.
Seven Knights II sendiri akan dirilis pada tahun 2019 mendatang di Korea Selatan. Karena game tersebut sudah sangat terkenal di seluruh dunia, sepertinya tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membawa Seven Knights II secara global.
5. AION 2
Aion 2 nantinya akan membuang sistem class "klasik" yang dimilikinya sebelumnya. Para pemain akan bisa memilih gaya bermainnya sendiri dengan berbagai senjata yang bisa dipilih. Bagi kamu yang pernah memainkan Monster Hunter pastinya paham betul bagaimana mekanisme ini bekerja. Disamping itu, konsep open-world MMORPG khasnya tetap dipertahankan.
Disamping itu, ada satu fitur yang sangat menarik yang diberinama Dimensional Cracks. Aion 2 nantinya akan memiliki berbagai server untuk memisahkan pemain agar tidak terlalu menumpuk. Akan tetapi, fitur Dimensional Cracks akan memungkinkan seluruh pemain di semua server bertemu satu sama lain ditempat yang sama untuk bertarung di peperangan bersakala besar. Sayangnya, NCSoft belum memberikan gambaran detail mengenai fitur ini.
Aion 2 dikembangkan dengan Unreal Engine 4 yang tentunya menghasilkan kualitas grafis fantastis. Nantinya, game tersebut akan dirilis secara gratis untuk Android dan juga iOS. Sayangnya, belum ada jadwal rilis yang diumumkan.
6. Devil May Cry Mobile
Devil May Cry: Pinnacle of Combat dipastikan akan mengambil latar belakang yang sama seperti Devil May Cry 3. Gerakan dan tindakan karakter juga dipastikan akan tetap smooth layaknya versi konsol. Tidak lupa, jalan cerita yang ditawarkan juga dibuat berkesan untuk para fans.
Menariknya, Devil May Cry: Pinnacle of Combat dipastikan akan memiliki fitur multiplayer seperti team battles dan PvP yang dilakukan secara real-time. Disamping itu, konten single-player dengan jalan cerita tetap disematkan. Game tersebut dikembangkan menggunakan engine Unity 3D yang menghasilkan grafis cukup fantastis. Apalagi, proses pengembangannya "resmi" dan langsung diawasi oleh pihak Capcom.
Devil May Cry Mobile ini direncanakan akan merilis tahap beta di tahun 2019 ini untuk Android dan iOS. Namun sayangnya sang developer belum menyebutkan kapan game tersebut akan dirilis sepenuhnya.
Taufik Hidayat
