Kombinasi Konsep Familiar dan Inovatif
Aspek survival-crafting dalam Once Human disajikan secara sederhana dan lugas. Pemain akan mengumpulkan sumber daya, membuat peralatan, dan membangun base. Sistem crafting yang terus berkembang seiring level pemain memungkinkan player untuk membuka blueprint baru (disebut sebagai Memetics) untuk membuat makanan dan peralatan yang punya kualitas lebih tinggi. Meskipun di awal terasa membutuhkan banyak material, proses grinding tidak terlalu berat karena kelimpahan sumber daya dan adanya alat bantu otomatis seperti penambangan otomatis atau penangkap air hujan.
Sistem pertarungan dalam Once Human terasa balance. Meskipun pilihan senjata dasar (pisau, tongkat, pistol, senapan, shotgun), musuh yang dihadapi sama sekali tidak konvensional, mulai dari monster berkepala kerucut lalu lintas hingga bos bayangan raksasa. Pertarungan bos menawarkan mekanika unik yang membuat pertempuran lebih menarik. Selain itu, ada juga pilihan pendekatan stealth untuk beberapa situasi.
Permainan juga mengintegrasikan elemen MMO, memungkinkan pemain untuk dengan mudah membentuk kelompok hingga empat orang untuk menjelajahi dungeon atau menghadapi bos yang sulit. Fitur pencari tim di seluruh server memfasilitasi interaksi antar pemain.
Hal yang Bisa Ditingkatkan
Meskipun menghadirkan gameplay yang menarik, Once Human memiliki beberapa hal yang perlu ditingkatkan. Aspek cerita utama terasa kurang mendalam, seringkali hanya berfungsi sebagai pendorong untuk menjelajahi area baru. Sistem blueprint fragment untuk membuka blueprint baru juga terasa membosankan karena mengharuskan pemain mengumpulkan banyak fragmen dari chest. Selain itu, kurva level di area akhir permainan mendadak meningkat drastis, memaksa pemain untuk grinding lebih lama.
Secara visual, meskipun desain makhluk-makhluknya memukau, warna dan pencahayaan di lingkungan lain cenderung membosankan. Meskipun terdapat beberapa mekanika survival seperti Sanity dan berbagai penyakit, hal ini tidak terlalu menjadi masalah berkat kelimpahan sumber daya. Mekanika building base juga perlu penyempurnaan, terutama dalam hal penempatan objek yang sedikit terasa kaku.
Kesimpulan
Once Human merupakan game MMO survival-crafting yang menyajikan konsep yang sebenarnya sudah digunakan oleh banyak game, tapi bisa disajikan dengan elemen-elemen baru sehingga bisa disajikan dengan lebih fresh. Konsep alien yang bisa ditangkap untuk dimanfaatkan juga memberikan hal baru pada game survival post apocalypse yang biasanya hanya berfokus pada survival dan building saja.
Aspek survival-crafting disajikan lugas, memungkinkan pemain mengumpulkan sumber daya, membuat peralatan, dan membangun base. Sistem crafting terus berkembang dengan adanya blueprint (Memetics) untuk item berkualitas tinggi. Pertarungan terasa seimbang dengan pilihan senjata dasar namun musuh yang tidak konvensional, termasuk pertarungan bos dengan mekanika unik dan opsi stealth.
Buat yang mau coba, Once Human ini sudah bisa kamu mainkan di Android, iOS dan juga PC,atau bisa juga klik disini!.
Baca ini juga :
» Review - Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii
» Pemenang KotakGame Awards 2024 Mobile dan Esports! Ada Game dan Pro Player Favorit Kamu?
» Rekomendasi Build Baizhu di Genshin Impact versi 3.6
» Gak Nyangka Demen Ngegame! 7 Game Favorit Raditya Dika!
» Indopride! Ini Dia 7 Game Yang Berhasil Membanggakan Indonesia!
» Tahun 2023 Penuh Game Keren! Ini Dia List Game Yang Dinantikan Rilisnya di Tahun Ini!
» Awal Tahun 2023 di Rumah Tapi Bingung Mau Ngapain Aja? Saatnya Mainkan 7 Game Ini!
» Rekomendasi Build Nahida di Genshin Impact versi 3.2
Kesimpulan Review: Once Human
- (+) KELEBIHAN
- Mekanik yang Terasa Baru
- Dunia yang luas untuk di eksplorasi
- Visual yang cantik dan memukau
- Fitur crafting yang dipermudah
- (-) HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN
- Membutuhkan repetisi untuk grinding
