REVIEW REALME NARZO 50 5G
and
Selasa, 24 May 2022
KELENGKAPAN DAN DESAIN
Smartphone ini memiliki kelengkapannya yang standar pada paket penjualannya, seperti soft case transparan, sim card ejector, charger 33 Watt beserta kabel type C, dan tentu smartphone-nya sendiri.
Desainnya sudah cukup kekinian, dengan form factor yang mengotak pada setiap sisinya, yang memang sedang tren untuk smartphone-smartphone keluaran terbaru. Feelnya dalam genggaman cukup baik, back covernya tidak licin akibat tekstur yang bikin nempel di tangan yang dinamakan sebagai Kevlar Speed Texture Design, apalagi jika ditambah dengan softcasenya, grip makin terasa lebih baik.
Sampel review yang kita pegang sekarang adalah varian yang 6/128 dengan RAM yang masih bisa di-expand secara virtual hingga 5GB.
Layarnya berukuran 6,5 inci dengan kamera depan yang masih berponi.
Bagian kiri ponsel ini terdiri dari SIM Card Slot yang berfungsi sebagai slot Micro SD juga dan volume button.
Sedangkan pada sisi kanan ada tombol power yang juga berfungsi sebagai pemindai sidik jari.
Pada bagian bawah terdapat Jack audio 3,5 mm, Microphone, slot USB C, dan juga speaker, sedangkan pada bagian atas hanya ada microphone.
Baca ini juga :
» Review realme 13+ 5G
» Review realme C55 NFC
» Review realme GT NEO 3
» Review realme 9 Pro+ Free Fire Limited Edition
» Review realme GT 2 Pro
» Realme GT Neo 2
» 7 Tips Berburu Smartphone Di Event 11.11
» POCO X3 GT
Smartphone ini memiliki konfigurasi stereo speaker, speaker kedua berada di atas layar yang digabung dengan earpiece.
Pada bagian belakang ada desain housing kamera khas realme yang diisi dengan setup dual camera yang berkonfigurasi 48 MP pada kamera utama dan 2 MP B/W portrait camera atau monokrom.
SPESIFIKASI DETAIL
Chipsetnya menggunakan Mediatek Dimensity 810 5G dimana ini adalah chipset terbaru untuk kelas menengah dengan performa yang cukup kencang di kelasnya, apalagi untuk gaming. Dan dari namanya saja sudah sangat menjelaskan bahwa SoC ini sudah memiliki modem 5G.
Chipset ini memiliki GPU Mali-G57, yaitu GPU yang sama yang digunakan di SoC sejuta umat yaitu Helio G96, yang bikin beda hanya Soc Dimensity 810 sudah berfabrikasi 6nm, sedangkan Helio G96 masih di 12nm, jadi penggunaan daya Dimensity 810 sudah jauh lebih rendah, meski performa grafisnya mirip-mirip. Kalau mau dibandingkan dengan Snapdragon, performanya mirip dengan Snapdragon 732G.
Layarnya memakai panel IPS beresolusi Full HD+ dengan refresh rate 90Hz dengan touch sampling rate hingga 180Hz.
Pengalaman memakai layar smartphonenya untuk kebutuhan entertainment seperti menonton film maupun bermain game sudah sangat nyaman, kecerahannya termasuk cukup tinggi untuk ukuran panel IPS, hingga 600 nits sehingga tetap nyaman dipakai meski di luar ruangan.
Smartphone ini hadir dengan kapasitas baterai besar yaitu 5000 mAh dengan pengisian daya yang juga sudah cukup cepat yaitu 33W Dart Charge.
Tes pengisian dayanya dari 0 hingga 50 persen dapat ditempuh hanya dengan waktu 35 menitan saja, kalau dari 0 hingga 100 persen memakan waktu sekitar 78 menitan. Untuk daya tahan baterai 5000 mAhnya, jujur Kru KotGa kesulitan untuk menghabiskan baterainya untuk keperluan shooting karena memang irit sekali penggunaan dayanya.
Dalam penggunaan kasual seperti entertainment dan light gaming bisa tahan dua hari, untuk menghabiskan baterainya dengan bingewatching Netflix bisa tahan kurang lebih 20 jam-an.
BACA JUGA BERITA INI