space
BOS HUAWEI PUJI APPLE DAN MENGAKU SEBAGAI APPLE FANBOY TERANG-TERANGAN
iOS
Senin, 25 Sep 2023

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Apple memang menjadi salah satu poros tren di dunia teknologi, khususnya di lini mobile device, bahkan pendiri sekaligus CEO Huawei, Ren Zhengfei secara terang-terangan mengaku sebagai penggemar produk Apple alias "Apple Fanboy". Hal ini disampaikan Zhengfei secara terbuka di muka umum, tepatnya di acara International Collegiate Programming, kompetisi programming yang disponsori oleh Huawei bulan lalu. Tidak berhenti di situ saja, Zhengfei juga tak segan memuji bahwa Beliau dan timnya kerap bertanya-tanya rahasia di balik kualitas produk Apple. "Saya benar-benar senang memiliki Apple sebagai mentor, memberi kami pengalaman tidak ternilai untuk belajar dan membandingkan. Dalam kesempatan ini, rasanya tidak berlebihan jika menyebut saya sebagai penggemar Apple,” kata Zhengfei.


Sumber: Huawei


Di industri teknologi, hal ini bisa dibilang sebagai momen yang sangat langka, seorang petinggi perusahaan menyebut, memuji, bahkan menyatakan ketertarikannya terhadap produk kompetitor secara terbuka, seperti yang dilakukan Zhengfei kepada Apple. Pernyataan Zhengfei seolah menjadi "oasis" di tengah panasnya hubungan AS-China, terutama tentang Huawei, yang sudah terjadi selama bertahun-tahun. Bahkan, baru-baru ini, Huawei kembali mendapatkan tekanan dari AS, gara-gara smartphone Mate 60 Pro.



Baca ini juga :
» Apple Larang Pengguna iPhone Buat Pakai Browser Google Chrome
» Elon Musk Tegaskan Tesla Tidak Akan Membuat Smartphone
» Apple Berencana Bangun Pabrik Di Bandung Biar Bisa Jualan iPhone 16 di Indonesia
» Apple Kirim Surat Minta Izin Jual iPhone 16 di Indonesia, Kemenperin Beri Ultimatum!
» CEO Apple Berhenti Sebut Indonesia Usai Dilarang Jual iPhone 16 Oleh Pemerintah
» Apple Bakal Hentikan Produksi Dari Apple Vision Pro di Akhir Tahun 2024, Karena Kurang Laku?
» Belum Penuhi Syarat TKDN, Pemerintah Larang Buat Jual iPhone 16 Series di Indonesia!
» Belum Rilis, Harga Huawei Mate XT Udah Digoreng Sampe Tembus 216 Juta!


Pasalnya, ponsel itu diduga menggunakan System-on-Chip (SoC) yang memakai teknologi AS. Saat dirilis Agustus lalu, Huawei tidak menyebutkan SoC apa yang disematkan ke Mate 60 Pro. Akan tetapi, perusahaan riset Tech Insight meyakini bahwa smartphone anyar itu ditenagai Kirin 9000s dengan fabrikasi 7 nanometer (nm) serta mendukung konektivitas 5G. Chip itu dirancang oleh Huawei, bekerja sama dengan pabrikan semikonduktor China, Semiconductor Manufacturing International Corp (SMIC). Chip itu juga disebut sebagai chip pertama dari SMIC yang dirancang dengan desain fabrikasi 7 nm. Pasalnya, chip paling canggih terakhir kalinya yang pernah dibuat SMIC adalah chip 14 nm. Untuk informasi, semakin kecil fabrikasi, maka semakin canggih pula SoC tersebut karena mampu menampung banyak transistor. Kecanggihan itu lah yang membuat pemerintah AS curiga, bahwa Huawei dan SMIC, menggunakan teknologi AS untuk mengembangkan chip tersebut. AS sesumbar, Huawei tak mampu membuat chip canggih tanpa teknologi AS. Di sisi lain, Huawei dan SMIC sudah masuk daftar hitam (entity list) yang membuat keduanya tidak bisa sembarangan menggunakan teknologi AS, kecuali atas izin Departemen Perdagangan AS.

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.

TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close