Penampilan RRQ Hoshi di Derby Klasik minggu lalu bisa dikatakan cukup buruk dan kerap kali melakukan kesalahan dan akhirnya membuat mereka harus mengakui keunggulan dari EVOS Glory dengan skor 2-1 serta membuat mereka semakin sulit untuk lolos ke Playoffs karena saat ini mereka berada di dua posisi terbuncit yakni ke-8 dengan raihan lima kemenangan dan sembilan kali kekalahan dari 14 laga yang telah dimainkan. Ex coach EVOS dan Timnas yakni Bjorn “Zeys” Ong ketika ditanya mengenai penampilan RRQ Hoshi pada match ini mengatakan mereka kalah draft serta kurang percaya diri.

“Menurut gua kalau gua lihat, draft dari RRQ Hoshi kalah ya, draftnya lumayan kalah dan gua lihat playernya juga kalau gua lihat dari pandangan gua dari sifatnya kayak kurang percaya diri mereka.” Ucap Zeys.

Draft pick memang salah satu aspek krusial dalam pertandingan Mobile Legends. Pemilihan hero yang tepat dapat menentukan jalannya pertandingan sejak awal. RRQ Hoshi tampaknya gagal dalam memilih hero yang tepat untuk melawan strategi EVOS Glory. Kelemahan dalam draft ini memberikan keunggulan signifikan bagi EVOS, yang mampu memanfaatkan kelemahan tersebut dengan efektif.

View this post on Instagram

A post shared by Bjorn Ong 왕제윤 (Zeys泽斯) (@bjornzeys)

Baca ini juga :

» MPL ID Season 14 Pecahkan Rekor Viewers Lagi di Grand Final
» Galaxy S24 FE: Handphone Gaming Terjangkau untuk Upgrade Skill Gamer hingga jadi Pro Player dengan Galaxy AI
» RSV Helmets Membuat Gerbrakan Baru Lewat Kolaborasi Esklusif Dengan MPL ID dan Gandeng 6 Tim Esports
» Telkomsel Kenalkan Paket GamesMAX Booster: Dukung Gamer dan Esports di MPL Season 14!
» EVOS Mode Serius? Bantai Timor Leste, Timnas Indonesia Lolos ke Playoff Global Esports Gaming 2024!
» Sukses di PC dan Konsol, Krafton Jalin Kerjasama dengan Pocketpair Buat Bawa Palworld ke Mobile!
» Analyst M1 Balik ke EVOS? Mas Ade Mulai Nongkrong dan Main ke GH EVOS
» Mobile Legends: Bang Bang Rilis MV Dibintangi Syifa Hadju, Fadil Jaidi, Pak Muh, Jess No Limit dan Sisca Kohl

Selain kalah dalam draft, Zeys juga menyoroti kurangnya kepercayaan diri para pemain RRQ Hoshi. Kepercayaan diri adalah kunci dalam esports, terutama ketika bermain di tingkat kompetitif. Kurangnya keyakinan pada diri sendiri dan tim dapat mempengaruhi performa secara keseluruhan, termasuk pengambilan keputusan dan koordinasi tim. Hal ini terlihat dalam beberapa kesalahan yang dilakukan oleh RRQ Hoshi selama pertandingan.

Kekalahan dari EVOS Glory membuat RRQ Hoshi semakin sulit untuk mengamankan posisi di Playoffs. Dengan hanya beberapa pertandingan tersisa, mereka harus memenangkan setiap laga dan berharap tim lain yang berada di posisi lebih tinggi mengalami kekalahan. Perbaikan dalam strategi draft dan peningkatan kepercayaan diri para pemain menjadi tugas utama yang harus diselesaikan oleh tim pelatih RRQ Hoshi jika mereka ingin mengubah nasib mereka di sisa musim ini.

Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.