Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Kabar baik buat masyarakat yang tinggal di daerah rawan gempa! Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kini punya sistem baru yang bisa bantu kita kalau ada gempa. Namanya Sistem Nasional Peringatan Dini Kebencanaan (SNPDK), dan sistem ini dirancang buat kasih peringatan gempa dalam waktu kurang dari tiga menit, langsung lewat televisi dan ponsel.
SNPDK ini hadir sebagai langkah Kominfo untuk mempercepat penyebaran informasi soal bencana. Tujuannya tentu supaya masyarakat di daerah terdampak bisa segera tahu dan menghindari dampak yang lebih besar.
Informasi soal gempa sendiri diambil dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Nah, info ini bakal langsung disebar ke masyarakat lewat dua platform utama: ponsel dan televisi digital.
Sistem SNPDK ini menggabungkan dua teknologi canggih, yaitu Early Warning System (EWS) dan Disaster Prevention Information System (DPIS). Kalau kamu lagi pegang ponsel di area yang terkena gempa, bakal langsung dapat peringatan via SMS dan alarm, tanpa perlu unduh aplikasi apa pun. Peringatan ini cuma bakal diterima sama ponsel yang ada di wilayah terdampak aja, jadi nggak perlu khawatir bakal ganggu yang di luar area.
Nggak cuma lewat ponsel, peringatan gempa juga akan muncul di televisi digital dengan kode warna, biar kamu langsung tahu seberapa bahaya situasinya. Ada tiga kode warna yang harus diperhatikan:
- Hijau (Waspada): Peringatan awal buat potensi bencana ringan.
- Kuning (Siaga): Kondisi lebih serius, mungkin sudah saatnya mulai siap-siap.
- Merah (Awas): Ini tanda bahaya banget, evakuasi segera mungkin diperlukan.
Baca ini juga :
» Microsoft Minta Pengguna Windows 10 untuk Upgrade PC Yang Mendukung Windows 11
» Kemenperin Larang Penjualan Pixel 9 di Indonesia! Google Gak Urus TKDN!
» Xiaomi Pad 7 dan Pad 7 Pro Siap Meluncur di Indonesia, Ini Bocoran Spesifikasinya!
» Nvidia dan Google Kolaborasi Kembangkan Quantum Computing, Siap Jadi Gebrakan Baru?
» ASUS Umumkan ROG Phone 9, Pakai Snapdragon 8 Elite dan Layar 185Hz!
» Mirip Tiktok! YouTube Luncurkan Fitur Baru "Jewels" untuk Apresiasi Kreator
» Apple Dikabarkan Pertimbangkan Membuat TV Sendiri
» Microsoft Rilis ISO Windows 11 untuk Perangkat ARM
Dengan adanya SNPDK, Kominfo berharap masyarakat bisa cepat bertindak dan ambil langkah penyelamatan kalau terjadi gempa. Peringatan yang dikirim dalam waktu singkat ini diharapkan bisa meminimalkan dampak negatif dari bencana alam.
Sistem peringatan dini ini diharapkan bisa bikin kita lebih siap menghadapi bencana, terutama yang tinggal di daerah-daerah rawan gempa. Informasi langsung di ponsel dan televisi digital bakal mempercepat akses kita ke info penting, sehingga lebih banyak nyawa bisa terselamatkan dan kerugian materi bisa dikurangi.
Langkah ini jadi salah satu terobosan penting dalam teknologi kebencanaan di Indonesia, mengingat negara kita termasuk salah satu yang paling rawan gempa. Dengan kolaborasi antara BMKG dan Kominfo, SNPDK diharapkan bisa jadi solusi untuk memperkuat sistem mitigasi bencana yang sudah ada.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
