Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Penggemar Elden Ring dan karya-karya George R. R. Martin mungkin akan segera mendapatkan kejutan besar. Sang penulis legendaris, yang dikenal sebagai pencipta dunia fantasi epik Game of Thrones, baru saja memberikan pernyataan terkuatnya mengenai kemungkinan adaptasi film Elden Ring. Namun, ia juga mengakui bahwa keterlibatannya dalam proyek ini bisa saja terbatas karena adanya kendala besar.

Sejak dirilis pada tahun 2022, Elden Ring telah menjadi salah satu game paling populer di dunia. Game ini merupakan hasil kolaborasi antara FromSoftware dan Bandai Namco, dengan dunia dan lore yang dikembangkan oleh Hidetaka Miyazaki serta George R. R. Martin. Keterlibatan Martin dalam proses kreatifnya menjadikan Elden Ring memiliki kedalaman cerita yang unik, sehingga tidak heran jika namanya menjadi bagian penting dari materi promosi game ini.

Kini, dengan kesuksesan besar yang telah diraih, banyak penggemar bertanya-tanya apakah Martin tertarik untuk kembali berkontribusi dalam proyek sekuel atau adaptasi lain dari Elden Ring.

Saat ditanya mengenai kemungkinan sekuel Elden Ring atau keterlibatannya dalam proyek berikutnya, Martin justru memberikan petunjuk mengejutkan tentang adaptasi film dari game tersebut.

"Yah, saya tidak bisa mengatakan terlalu banyak tentang hal itu, tetapi ada beberapa pembicaraan tentang pembuatan film dari Elden Ring," ujar Martin.

Ini bukan pertama kalinya Martin memberikan isyarat mengenai proyek film ini. Bahkan, Presiden FromSoftware, Hidetaka Miyazaki, sebelumnya juga sempat mengungkapkan ketertarikannya terhadap adaptasi Elden Ring ke media lain, termasuk film.

"Saya tidak melihat alasan untuk menolak interpretasi atau adaptasi lain dari Elden Ring, seperti film," ujar Miyazaki dalam wawancara dengan The Guardian. "Namun, saya sendiri atau FromSoftware mungkin tidak memiliki pengalaman atau kemampuan yang cukup untuk menggarap proyek di medium yang berbeda ini."

Karena alasan inilah, Miyazaki menekankan pentingnya adanya "mitra yang sangat kuat" yang dapat membantu mewujudkan adaptasi ini. "Kami harus memiliki kepercayaan yang kuat dan kesepakatan yang matang tentang bagaimana proyek ini harus dikembangkan. Tetapi jelas ada ketertarikan untuk melakukannya," tambahnya.

Meskipun kabar tentang film Elden Ring semakin menguat, keterlibatan Martin dalam proyek ini masih menjadi tanda tanya besar. Martin mengungkapkan bahwa keterlibatan besarnya dalam proyek ini mungkin akan terbatas karena satu alasan utama: ia masih bekerja keras menyelesaikan novel The Winds of Winter.

"Kita lihat saja nanti apakah film Elden Ring benar-benar akan terwujud dan sejauh mana keterlibatan saya. Saya tidak tahu," kata Martin. "Saya sudah tertunda beberapa tahun dalam menyelesaikan buku terbaru saya, dan itu membatasi jumlah proyek lain yang bisa saya ambil."

» Interview Junya Ishizaki, Director of Elden Ring Nightreign
» Gala Premiere Pengantin Iblis, Hadir di CGV Dan Besar Antusiasnya!
» Pendaftaran Network Test Elden Ring Nightreign Telah Dibuka
» Elden Ring Masih Lanjut, Nightreign Akan Hadir Di 2025
» Dreamworks Rilis Video Trailer Reveal Pertama dari Live-Action How To Train Your Dragon
» Definisi jomblo lebih asik, 53% dari 9.000 gamers lebih suka main single player dibandingkan co-op
» Buff Untuk Para Pegawai, FromSoftware Tingkatkan Gaji Karyawan
» Resmi, Film Avatar Karya James Cameron Untuk Seri Ke-3 Akan Berjudul Avatar: Fire and Ash

Para penggemar A Song of Ice and Fire pasti sudah sangat familiar dengan keterlambatan The Winds of Winter. Novel keenam dari seri ini telah dinanti selama lebih dari satu dekade sejak perilisan A Dance With Dragons pada 2011. Dengan begitu banyak penundaan, bahkan Martin sendiri terkadang merasa ragu apakah buku ini akan benar-benar selesai.

Pada bulan Desember lalu, ia sempat berkomentar, "Saya terlambat 13 tahun. Setiap kali saya menyadarinya, saya bertanya-tanya, 'Bagaimana saya bisa terlambat selama itu?' Saya sendiri tidak tahu, tetapi hal itu terus terjadi setiap hari."

Namun, Martin menegaskan bahwa The Winds of Winter masih menjadi prioritas utama baginya. "Banyak orang sudah menulis berita duka untuk saya, mengatakan bahwa saya tidak akan pernah menyelesaikan buku ini. Mungkin mereka benar, saya tidak tahu. Tapi saya masih hidup, dan saya masih berusaha!"

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.