Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Nintendo memang belum banyak mengungkap spesifikasi teknis Switch 2. Saat pertama kali diumumkan, mereka hanya menyebut konsol handheld ini mampu mencapai frame rate hingga 120fps, resolusi 4K di 60fps, serta mendukung variable refresh rate (VRR). Namun, melalui blog resminya, Nvidia akhirnya membocorkan teknologi yang menjadi otak di balik Switch 2.
Switch 2 akan dibekali chip custom dengan GPU Nvidia yang mengusung RT Cores dan Tensor Cores. Kehadiran teknologi ini memungkinkan dukungan ray tracing dan AI upscaling, sehingga visual yang dihasilkan lebih memukau. Saat terhubung ke TV, Switch 2 bisa menyajikan resolusi 4K, sementara dalam mode handheld mampu mencapai 1080p dengan frame rate hingga 120fps. Konsol ini juga sudah mendukung HDR untuk pengalaman visual yang lebih tajam.
Baca ini juga :
» CEO Nvidia Akui Keunggulan Huawei di Tengah Tekanan AS
» NVIDIA Catat Penjualan Lebih dari 3 Juta GPU Blackwell Tahun Ini, Targetkan Pendapatan $1 Triliun pada 2027
» NVIDIA RTX Remix Resmi Keluar dari Beta, Half-Life 2 RTX Demo Rilis 18 Maret
» YU-GI-OH! EARLY DAYS COLLECTION DIRILIS HARI INI DI Nintendo Switch DAN Steam
» Nvidia Resmi Rilis GeForce RTX 5070 Ti di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
» Penjualan GPU Nvidia Picu Kericuhan di Tokyo, 90% Pembeli Berbahasa Mandarin!
» Bot Scalper Dominasi Penjualan GPU RTX 50 Founders Edition di Eropa
» DeepSeek Kejutkan Dunia dengan LLM Hemat Biaya, Gunakan Chip Nvidia dan Huawei
Menariknya, Switch 2 menjadi konsol handheld pertama yang mengadopsi Deep Learning Super Sampling (DLSS). Berkat teknologi ini, Nvidia mengklaim performa grafis Switch 2 mencapai 10 kali lebih cepat dibandingkan generasi pertama yang menggunakan chip Tegra X1.
Meski spesifikasinya terdengar menggiurkan, hasil akhirnya tetap sangat bergantung pada bagaimana pengembang game memaksimalkan fitur tersebut. Contohnya, PlayStation 5 yang sudah mendukung ray tracing dan DLSS, tapi butuh waktu bagi para developer untuk mengintegrasikannya secara optimal dalam game mereka. Rockstar sendiri baru menghadirkan ray tracing di GTA V pada 2022, dua tahun setelah PS5 meluncur.
Sebagai konsol yang mengedepankan portabilitas, ada kemungkinan pengembang game Switch 2 tidak langsung memprioritaskan fitur seperti ray tracing atau DLSS. Terlebih, Nvidia belum mengungkap game mana saja yang sudah atau sedang dikembangkan dengan dukungan teknologi tersebut.
Tantangan lain yang mungkin dihadapi Switch 2 adalah soal harga game. Saat ini saja, harga game Switch generasi pertama sudah terbilang tinggi. Untuk Switch 2, diperkirakan harga game first party akan melonjak ke kisaran USD 70 hingga USD 80.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
