Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Setelah menjadi ikon dalam skena kompetitif VALORANT, Tyson “TenZ” Ngo akhirnya resmi berpisah dengan Sentinels. Kabar ini diumumkan pada livestreamnya 7 Mei kemarin, menandai akhir dari salah satu perjalanan paling berpengaruh dalam sejarah awal VALORANT Esports.
Baca ini juga :» Faker Resmi Dinobatkan Sebagai Esports PC Player of The Decade
» Dari Talent Hingga Pro Player, Ibot Kini Resmi Jadi Vice President Dominator Esports!
» Menkomdigi Minta Roblox Buka Kantor di Indonesia, Kalau Tidak Bisa Diblokir?
» Roblox Bantah Tuduhan, Paparkan Fitur Keamanan dan Kolaborasi Global
» Jaksa Agung Louisiana Gugat Roblox, Sebut Platform Jadi “Tempat Aman bagi Predator Anak”
» Once Human: RaidZone Resmi Dirilis, Pertarungan Brutal Dimulai!
» Team Liquid PH Juara Dunia MSC 2025, Dominasi Filipina Masih Tak Tertandingi
» Square Enix Umumkan Octopath Traveler 0 dan The Adventures of Elliot: The Millennium Tales
TenZ pertama kali bergabung dengan Sentinels sebagai pemain pinjaman dari Cloud9 pada tahun 2021, saat tim tengah menghadapi kekurangan pemain menjelang turnamen VCT. Tak disangka, kehadirannya langsung membawa perubahan besar — membantu Sentinels menjuarai VCT Masters Reykjavik 2021, turnamen internasional pertama VALORANT, tanpa kalah satu map pun.
Sejak saat itu, TenZ menjadi wajah Sentinels dan VALORANT itu sendiri, dikenal dengan aim presisi dan mechanical skill-nya yang memukau. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, performa tim mengalami pasang surut. Meski roster sempat berganti beberapa kali, chemistry yang diharapkan tak selalu terbentuk.
Dalam pernyataan resmi, Sentinels menyampaikan terima kasih atas kontribusi besar TenZ selama tiga tahun terakhir. Mereka menyebutkan bahwa kehadirannya bukan hanya membawa kemenangan, tapi juga membentuk budaya dan identitas tim.
Sementara itu, TenZ juga menyampaikan ucapan terima kasih melalui akun media sosialnya. Ia mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan membela Sentinels dan berjanji akan terus melanjutkan karier profesionalnya. Meski belum ada informasi pasti soal tim barunya, spekulasi mulai bermunculan mengenai langkah selanjutnya bagi pemain asal Kanada ini.
Keluarnya TenZ menandai berakhirnya era emas Sentinels, sekaligus membuka babak baru baik bagi sang pemain maupun organisasi itu sendiri. Para penggemar tentu berharap akan segera melihat TenZ kembali berlaga di panggung tertinggi VALORANT.
