Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Setelah menunggu selama 2 tahun terakhir, akhirnya cuplikan trailer perdana X-Men: The Dark Phoenix dirilis juga. Dan di tampilan trailer-nya ini dari awal sampai akhir kita disuguhkan dengan tampilan konflik sekaligus kekuatan hebat yang dimiliki oleh Jean Grey (Sophie Turner) sebelum dan sesudah menjelma sebagai Phoenix.
Bagi Kotakers yang mungkin tidak pernah mengikuti komiknya, jadi Phoenix adalah alter ego yang dimiliki oleh Jean setelah ia terkena radiasi solar api yang mematikan. Phoenix memiliki kekuatan yang jauh lebih dahsyat dan mematikan dari kekuatan yang dimiliki oleh Jean.
Untuk detail-nya, silahkan Kotakers cari tahu di komik X-Men: The Dark Phoenix Saga (1980) yang ditulis oleh Chris Claremont. Lanjut ke pembahasan trailer, seperti dikatakan bahwa film yang disutradarai oleh Simon Kinberg ini akan berfokus habis-habisan ke konflik diri yang dirasakan oleh Grey yang merasa bagaikan senjata hidup berbahaya.
Di tengah-tengah keresahan yang dirasakan, seperti biasa ia dipengaruhi oleh villain wanita yang diperankan oleh Jessica Chastain (Zero Dark Thirty) yang hingga kini belum diketahui identitasnya.
Selain sosok villain yang diperankan oleh Chastain tersebut, Jean juga dipengaruhi oleh rekan sekaligus musuh bebuyutan Charles Xavier (James McAvoy), Magneto (Michael Fassbender). Sekilas dari trailer-nya, film ini akan memperbaiki seluruh kesalahan storyline Dark Phoenix yang pernah diterapkan di X-Men: The Last Stand (2006) dulu.
Dan memang kalau dilihat dari adegan demi adegan yang ditampilkan di trailer-nya, bisa dikatakan film ini akan menjadi film X-Men pertama yang benar-benar tepat dalam mengadaptasikan kisahnya.
Walau demikian, entah mengapa Kru KotGa tidak merasakan hype atau excited yang seharusnya ketika menyaksikan trailer-nya. Spesifiknya, Kru KotGa merasa biasa-biasa saja ketika menyaksikan trailer-nya. Bahkan ketika menyaksikannya, Kru KotGa memiliki rasa ketakutan yang sangat tinggi.
Kru KotGa ngeri banget kalau-kalau X-Men: Dark Phoenix nantinya tidak akan memuaskan seperti X-Me: First Class (2011) dan X-Men: Days of Future Past (2014) dulu. X-Men: Apocalypse (2016) memang keren. Tapi tidak sekeren kedua film sebelumnya tersebut.
Entahlah Kotakers. Mungkin rasa takut ini dipengaruhi oleh fakta bahwa menjelang akhir 2018, film ini akan melakukan syuting ulang (re-shoot), serta setelah mendengar pernyataan dari salah satu staf dari film ini yang mengatakan, kalau X-Men: Dark Phoenix adalah film yang tak layak tonton (unwatchable).
Tapi ya kita tunggu saja lagi hingga filmnya dirilis pada tanggal 14 Februari 2019 mendatang. Siapa tahu saja filmnya akan sekeren seperti ketiga film sebelumnya. Amin.