Setelah Pekka Lundmark mengambil alih peralatan telekomunikasi Nokia, CEO Nokia kini meletakkan rencana tiga fase, yaitu reset, percepatan, dan skala. Dengan bagian pertama dari rencana mereka, Nokia sekarang fokus dalam percepatan dan mengubah logonya untuk pertama kalinya dalam 60 tahun untuk menandakan pergeseran strategi.

Baca ini juga :

» Tegas! Pemerintah Tolak Tawaran Investasi Apple Untuk Buka Blokir iPhone 16!
» Apple Tawarkan Investasi Jumbo Rp 1,5 Triliun Demi iPhone 16 Masuk Indonesia
» iPhone 16 Hilang dari Marketplace Indonesia, Disebut Barang Ilegal oleh Menperin
» Penjualan iPhone 16 Series Tidak Sesuai Harapan, Apple Pangkas Produksi hingga Jutaan Unit
» Layar Sering Nge-Freeze dan Restart Sendiri, iPhone 16 Banjir Kritikan!
» Apple Siap Rilis Deretan Produk Baru: MacBook Pro M4, iPad Mini Baru, dan Banyak Lagi
» iPhone Curian Sparepartnya Gak Bisa Dijual Bebas, Ini Alasannya!
» Apple Resmi Umumkan Apple Event "It's Glowtime", iPhone 16 Siap Meluncur!

Sumber: Nokia


Nokia membuang ciri khas mereka yaitu warna biru dan menggantinya dengan apa yang lebih cocok dengan situasi terkini, yang berarti tidak ada skema warna khusus lagi. Lundmark mengatakan bahwa itu bukan lagi hanya perusahaan smartphone, tetapi "perusahaan bisnis teknologi".


Sumber: Nokia


Selain mengembangkan bisnis peralatan telekomunikasi, Nokia akan fokus pada penjualan peralatan telekomunikasi ke bisnis lain, termasuk jaringan dan peralatan 5G swasta untuk pabrik otomatis, yang memposisikan perusahaannya sebagai kompetitor dari Microsoft dan Amazon. Lundmark juga menyebutkan bahwa Nokia sedang mempertimbangkan untuk berkembang dan tumbuh di daerah lain juga.

If you are eliminating vertical components from logo , then remove ‘I’ also. #Nokia pic.twitter.com/WclL5o0GZ6

— Anupam Biswas (@flyanupam) February 27, 2023

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.