Beberapa waktu yang lalu IShowSpeed tiba-tiba ia diserang oleh orang asing hingga ponsel miliknya terbang ke penonton. Hal ini tertangkap kamera karena disaat ia nonton ia sedang streaming.

Dalam klip tersebut, Speed ​​terlihat sedang stream saat penonton tersebut memukul lengannya. Streamer tidak mengharapkan serangan itu dan tertangkap basah, tetapi keamanannya atau bodyguard telah disiapkan, dan segera menghentikan pria itu dari melakukan hal lain dengan mendorongnya menjauh dari Speed.

Baca ini juga :

» Russia Denda Google Sebanyak 20,5 Desiliun USD Karena Pemblokiran YouTube!
» Nyobain Kendaraan “TukTuk” Asal Thailand, iShowSpeed Langsung Nabrak Kuil Suci!
» Sukses Raih Jutaan Subscriber, Cristiano Ronaldo Ingin Melampaui Mr Beast!!
» Ciptakan Rekor Baru! Channel YouTube Cristiano Ronaldo Raih 1 Juta Subscriber dalam 90 Menit!
» Gara-Gara Livestream Lompatin Sports Car, YouTube iShowSpeed Terkena Suspend!
» Sigma Banget! Michael Bay Bakal Sutradarai Film Paling Gyatt Pada Abad ini, Skibidi Toilet!
» Gokil Abis! MrBeast Dapatkan 26 Juta Subscriber dalam 28 Hari!
» Ditanya Negara yang Akan Dikunjungi, iShowspeed: Saya Rasa Bakal ke Indonesia!

what happened today ain’t cool, but I’m able to forgive. We cool.
Big love to the FA and Wembley security for looking after me. Insane atmosphere today.
Manchester till I die. pic.twitter.com/rfuqg3q5mB

— Speed⭐️ (@ishowspeedsui) June 3, 2023

Beberapa jam setelah cobaan itu, Speed ​​menindaklanjuti dengan para penggemarnya dengan sebuah tweet. YouTuber mengutuk perilaku tersebut, meskipun menunjukkan bahwa dia dapat memaafkan agresor atas apa yang terjadi.

Speed ​​juga berterima kasih kepada FA karena telah mengundangnya untuk menonton pertandingan, serta memuji petugas keamanan di stadion yang menjaganya. "Apa yang terjadi hari ini tidak keren, tapi aku bisa memaafkan," tulisnya, di samping membagikan foto dirinya yang diposting di sebelah orang asing itu. "Kami keren. Cinta yang besar untuk keamanan FA dan Wembley karena menjagaku."

Dia menambahkan: "Suasana gila hari ini. Manchester sampai aku mati."

Sumber: Dexerto