Tidak bisa dipungkiri lagi memang para pemuja PC gaming yang disebut dengan PC master race tengah menjamur. Tentu hal yang paling diutamakan adalah kemampuan diatas rata-rata dari segi performa dan kualitas visualisasi saat bermain game jauh lebih bagus dibandingkan konsol yang dibataskan oleh pihak developer.
Lantas, apakah memainkan game-game kekinian hanya bermodal Ryzen 3 2200G sudah cukup? Kru KotGa sudah menguji coba memainkan game-game terkini menggunakan prosesor tersebut, baik game AAA maupun esports. Berikut adalah hasil benchmark Ryzen 3 2200G + Vega 8 ketika dicoba untuk memainkan game terkini:
Bisa dilihat bagaimana tabel diatas mengenai kemampuan prosesor Ryzen 3 2200G + Vega 8 sudah sangat mencukupi untuk memainkan game-game esports terkini dengan resolusi 1080p yang tentunya menggunakan settingan low sampai high dengan rata-rata framerate diatas 50 FPS. Khusus PUBG, game tersebut memang cukup berat karena pada dasarnya belum optimal sepenuhnya. Well, memainkan PUBG dengan settingan 1080p very low tanpa menggunakan "kartu grafis" tambahan dan mendapatkan framerate 30 FPS adalah pencapaian yang luar biasa.
Ketika dicoba memainkan game AAA, Ryzen 3 2200G + Vega 8 masih menunjukkan taringnya. Game merakyat seperti GTA V bisa dilibas dengan mudahnya dengan settingan medium. Apalagi game-game seperti Tekken 7 hingga FIFA 18 yang terlihat enteng. Oh ya, kru KotGa coba mainkan Final Fantasy XV, APU Ryzen tersebut bisa memainkannya dengan settingan low beresolusi 1080p dengan framerate rata-rata 31 FPS yang didapat. Melihat performanya, rasanya Ryzen 3 2200G + Vega 8 akan menjadi solusi untuk gamer yang ingin merakit PC dengan budget ketat.
Taufik Hidayat
