space
REVIEW FINAL FANTASY VII REMAKE INTERGRADE
PS5
Rabu, 16 Jun 2021

Episode Yuffie yang Seru untuk Dimainkan




Salah satu poin utama yang menarik perhatian para fans pada Final Fantasy VII Remake terbaru adalah episode INTERmission. Seperti yang disebutkan pada poin sebelumnya, INTERmission berfokus pada sudut pandang Yuffie Kisaragi, yang nantinya akan bergabung dan berpetualang bersama Cloud. Episode ini merupakan kisah awal mula sebelum Yuffie bertemu dengan Cloud dan party lainnya.

Baca ini juga :
» Rise of the Ronin - Review
» Final Fantasy XVI
» Street Fighter 6
» Etrian Odyssey Origins Collection
» Troublemaker
» PlayStation VR2
» Forspoken
» Tahun 2023 Penuh Game Keren! Ini Dia List Game Yang Dinantikan Rilisnya di Tahun Ini!



Adapun selain memperkenalkan Yuffie dan Sonon, INTERmission juga menghadirkan serangkaian karakter baru. Mulai dari kelompok dari Avalanche HQ (Zhijie, Nayo, Billy Bob, dan Polk), dan juga 3 antagonis yang mencakup Scarlet and The Crimson Mare, Nero, dan Weiss yang sebelumnya muncul di Dirge of Cerberus. Hal menariknya, Weiss merupakan boss rahasia yang dapat dilawan di Shinra Combat Simulator. Pada mode Hard, pemain bisa mengalahkannya di Chapter 17 melalui episode INTERmission ini. Saudaranya, Nero yang sebelumnya muncul di Dirge of Cerberus juga hadir kembali di sini sebagai antagonis.




Bicara soal mekanisme pertarungan, Yuffie dan Sonon bisa saling bersinergi meskipun pemain tidak dapat memainkan Sonon. Ada satu hal menarik ketika keduanya memiliki ATB yang telah terisi, maka mereka dapat melancarkan serangan hebat. Ada dua jenis sinergi di sini, yaitu Art of War dan Windstorm. Art of War memungkinkan keduanya untuk memukul musuh dengan menghasilkan kerusakan besar. Sementara Windstorm membuat mereka dapat mengeluarkan semacam hembusan angin yang siap menghancurkan lawan di sekitarnya.




Selain sinergi, Yuffie dan Sonon juga memiliki Limit Breaks seperti karakter-karakter Final Fantasy VII lainnya. Limit Breaks baru dapat dilancarkan apabila gauge sudah terisi. Limit Breaks yang dimiliki Yuffie adalah Bloodbath, yang memungkinkannya untuk mengeluarkan serangan berupa pukulan dengan yang menghasilkan kerusakan besar. Sedangkan Limit Breaks milik Sonon dinamai Dance of the Dragon, yang mampu melancarkan serangan dahsyat berkat pukulan-pukulan dari tongkatnya yang ditujukan ke lawan.




Seperti Cloud, Yuffie juga bisa berinteraksi dengan objek di sekitarnya. Misalnya ia bisa menghancurkan kotak milik Shinra atau melemparkan shuriken untuk menekan switch dari jarak jauh. Berhubung Yuffie berperan sebagai ninja, maka ia dapat melakukan berbagai aksi sesuai dengan profesinya, seperti melintasi dinding-dinding yang ada di tengah kota maupun lingkungan sekitarnya. Selain itu, apabila Yuffie juga bisa memulihkan darah hanya dengan duduk.




Tidak lupa, episode INTERmission juga menghadirkan berbagai macam minigame menarik, layaknya versi game orisinalnya. Salah satunya yang terkenal adalah Fort Condor. Melalui minigame strategi kartu ini, pemain ditugaskan untuk mengalahkan sesama pemain sembari mengumpulkan dek terkuat, guna mempertahankan markas sendiri. Selain Fort Condor, ada berbagai misi sampingan dan minigame lainnya yang menyenangkan. Sebut saja seperti minigame menyusup tanpa harus ketahuan oleh seekor anjing, Shinra Combat Simulator, dan lainnya. Dalam Shinra Combat Simulator, pemain dapat menemukan summon baru yang bisa dilawan apabila memiliki level yang cukup tinggi. Summon yang dimaksud adalah Ramuh, yang merupakan Lord of Levin dan pengendali petir.

Kesimpulan

Final Fantasy VII Remake Intergrade sendiri tidak mengalami banyak perubahan besar dari versi Remake sebelumnya. Dari segi kualitas grafis dan teknis patut diacungi jempol, karena menjadi fokus utama dari pengembangan Remake PS4, yang telah diperbaiki. Selain itu, Square Enix tampaknya tidak mau tertinggal dalam memanfaatkan dan menyelaraskan versi Intergrade dengan fitur DualSense PS5, yaitu Haptic Feedback.




Sementara, episode INTERmission menjadi DLC Final Fantasy VII Remake Intergrade yang dikemas secara baik. Suatu hal yang tidak dapat ditemukan di versi PS1, pemain bisa mengetahui latar belakang Yuffie sebelum bergabung dan bertemu Cloud dan kawan-kawannya. Secara gameplay, episode ini memungkinkan pemain untuk bermain sebagai Yuffie, yang boleh dikatakan cukup lincah dalam bergerak dan menyerang lawan. Namun agak disayangkan ketika pemain justru tidak dapat berganti karakter dengan Sonon dan hanya bisa memberikan command. Akan tetapi episode INTERmission secara keseluruhan mampu menjadikannya sebagai episode Final Fantasy VII yang memukau.

Kesimpulan Review: Final Fantasy VII Remake Intergrade

90KotakGame.com RATING
  • (+) KELEBIHAN
  • Peningkatan grafis yang lebih mulus dan mendetail
  • Photo mode yang memukau
  • Pemanfaatan haptic feedback pada DualSense
  • Episode INTERmission yang seru dimainkan
  • Minigame menarik
  • Plot INTERmission yang memuaskan
  • (-) KEKURANGAN
  • Gameplay dan plot tidak mengalami perubahan besar
  • Tidak ada tambahan mekanisme

BACA JUGA BERITA INI
close