Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Apple telah melakukan pembaruan pada peraturan App Store pada hari Jumat, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses emulator game konsol retro secara global, termasuk opsi untuk mengunduh judul permainan. Namun, Apple menekankan bahwa pengembang aplikasi harus mematuhi aturan hak cipta yang berlaku.
Meskipun pengguna Android telah lama dapat menggunakan berbagai emulator untuk memainkan game klasik, pembaruan ini dari Apple dapat mendorong beberapa pengembang untuk membawa emulator mereka ke App Store.
Apple menyatakan bahwa aplikasi emulator harus menggunakan pembelian dalam aplikasi untuk menawarkan item digital, yang bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi perusahaan.
Pada bulan Januari, Apple mengumumkan bahwa mereka akan mengizinkan toko game streaming secara global, sejalan dengan aturan Digital Markets Act (DMA) Uni Eropa, serta memperbarui aturan App Store untuk mendukung pembelian dalam aplikasi untuk mini-game dan chatbot AI.
Baca ini juga :
» Apple Larang Pengguna iPhone Buat Pakai Browser Google Chrome
» Elon Musk Tegaskan Tesla Tidak Akan Membuat Smartphone
» Apple Berencana Bangun Pabrik Di Bandung Biar Bisa Jualan iPhone 16 di Indonesia
» Apple Kirim Surat Minta Izin Jual iPhone 16 di Indonesia, Kemenperin Beri Ultimatum!
» CEO Apple Berhenti Sebut Indonesia Usai Dilarang Jual iPhone 16 Oleh Pemerintah
» Apple Bakal Hentikan Produksi Dari Apple Vision Pro di Akhir Tahun 2024, Karena Kurang Laku?
» Kebijakan Baru X, Akun yang Kamu Blokir Masih Bisa Liat Postingan Kamu!
» ByteDance Sadar Tiktok Membawa Dampak Adiktif yang Buruk, Tapi Solusinya Setengah-setengah!
Selain itu, pada hari Jumat, Apple juga memperbarui klausul untuk memungkinkan plug-in yang mencakup aplikasi mini berbasis HTML5, mungkin untuk mendukung layanan dari aplikasi seperti WeChat.
Pembaruan besar lainnya pada peraturan ini akan memungkinkan layanan streaming musik seperti Spotify untuk menampilkan informasi tentang langganan dan pembelian digital lainnya, serta menyertakan tautan ke situs web mereka untuk menyelesaikan pembelian.
Namun, Spotify telah menghadapi kendala dalam proses persetujuan dari Apple, yang telah memicu kontroversi terkait praktik monopoli perusahaan tersebut.
Spotify menganggap bahwa Apple masih harus menyetujui pembaruan aplikasinya, dan menyatakan bahwa mereka masih meninjau aturan yang diperbarui oleh Apple.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Spotify, Jeanne Moran, menekankan bahwa kepatuhan hukum adalah suatu keharusan, dan menyoroti pentingnya memberikan konsumen pilihan yang nyata.
Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
