Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Apple baru-baru ini mengumumkan serangkaian fitur kecerdasan buatan (AI) yang akan hadir di perangkatnya di bawah bendera Apple Intelligence. Namun, fitur-fitur ini kemungkinan tidak akan gratis selamanya.
Dalam newsletter terbarunya, jurnalis Bloomberg Mark Gurman menyebutkan bahwa Apple berencana menjadikan Apple Intelligence sebagai sumber pendapatan baru melalui program berlangganan.
Gurman mengungkapkan bahwa Apple Intelligence akan tersedia secara gratis pada awal peluncurannya. Namun, dalam beberapa tahun ke depan, Apple berencana memperkenalkan tier berbayar yang kemungkinan akan diberi nama 'Apple Intelligence+'.
Versi gratis dari Apple Intelligence tetap dapat diakses pengguna tanpa biaya, meski dengan fitur yang terbatas. Pengguna yang ingin menikmati fitur yang lebih lengkap harus berlangganan Apple Intelligence+.
Baca ini juga :
» iPhone Curian Sparepartnya Gak Bisa Dijual Bebas, Ini Alasannya!
» Apple Bersiap Produksi Massal MacBook Pro M4
» Apple Resmi Umumkan Apple Event "It's Glowtime", iPhone 16 Siap Meluncur!
» Lagi Happy Banget! Player Genshin Impact Ngasih Rating Bintang 5 Ke Google Classroom!
» Siap Lawan ChatGPT, Google Rilis Gemini Live AI Canggih Yang Bisa Diajak Ngobrol
» Appel Merencanakan AI Canggih Apple Intelligence Jadi Fitur Yang Berbayar
» Fitur Keren Galaxy AI Dirumorkan Bakal Masuk Ke Samsung Galaxy A Series!
» Tingkatkan Kualitas Pelayanan, AEON Jepang Gunakan AI Untuk Pantau Senyuman Karyawan!
Sumber: Apple
Menurut Gurman, tier berbayar ini bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi Apple untuk mengimbangi penurunan penjualan hardware dan konsumen yang menunggu lebih lama untuk membeli ponsel baru. Selain itu, Apple juga dapat mengurangi ketergantungannya pada bisnis perangkat.
Apple diprediksi akan menerima komisi dari pengguna yang berlangganan layanan AI premium yang ditawarkan mitranya, seperti ChatGPT Plus dari OpenAI. Gurman juga menyebutkan bahwa Apple kemungkinan akan segera mengumumkan kemitraan dengan Google dan Anthropic untuk menyediakan layanan AI mereka di perangkat Apple, seperti dikutip dari MacRumors.
Bloomberg sebelumnya melaporkan bahwa Apple menolak kemitraan AI dengan Meta karena masalah privasi. Sementara itu, Apple masih mencari mitra AI di China karena saat ini ChatGPT dan layanan AI lainnya buatan negara Barat tidak tersedia di sana.
Apple Intelligence akan hadir sebagai bagian dari pembaruan iOS 18, iPadOS 18, dan macOS Sequoia. Apple Intelligence masih akan tersedia dalam fase beta bahkan setelah ketiga sistem operasi ini diluncurkan dalam versi stabil pada musim gugur tahun ini.
Saat diluncurkan, Apple Intelligence hanya akan tersedia di beberapa produk Apple karena keterbatasan hardware. Perangkat yang dapat mengakses Apple Intelligence antara lain iPhone 15 Pro, iPhone 15 Pro Max, serta iPad dan Mac yang menggunakan chip M1 atau lebih baru.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
