space
CHINA KUASAI TEKNOLOGI 6G: TRANSMISI LASER SATELIT KECEPATAN 100 GBPS
PC
3 Hari yang lalu

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

China kembali membuktikan dominasinya dalam inovasi teknologi dengan mengembangkan transmisi laser beresolusi tinggi dari satelit ke darat. Teknologi yang diyakini menjadi bagian dari jaringan 6G ini diklaim lebih maju daripada sistem komunikasi satelit milik Starlink buatan Elon Musk.

Pencapaian luar biasa ini dilakukan oleh Chang Guang Satellite Technology Co, perusahaan yang mengoperasikan konstelasi Jilin-1, yakni jaringan satelit penginderaan jauh komersial terbesar di dunia. Dalam pengujian yang dilakukan pada akhir pekan lalu, perusahaan berhasil mencapai kecepatan transmisi data hingga 100 Gbps.

Sebagai perbandingan, kecepatan ini setara dengan:

  • 1.000 kali lebih cepat daripada rata-rata kecepatan unduh 5G, yang biasanya mencapai 100 Mbps.
  • 10 kali lebih cepat dibandingkan rekor sebelumnya yang dicapai kurang dari setahun lalu.

Transmisi laser ini berhasil dilakukan antara stasiun darat yang dipasang di truk dan salah satu dari 117 satelit yang saat ini menjadi bagian dari konstelasi Jilin-1.

Menurut Wang Hanghang, Kepala Teknologi Stasiun Dara Komunikasi Laser di Chang Guang, teknologi ini menempatkan China di depan kompetitor global seperti Starlink.

"Starlink milik Elon Musk telah memperkenalkan sistem komunikasi antar-satelit berbasis laser, tetapi belum mengimplementasikan komunikasi laser satelit-ke-darat dalam skala besar seperti yang kami lakukan," kata perusahaan itu dalam sebuah wawancara dengan South China Morning Post (4 Januari 2025).


Sumber: Skyrocket.de

Chang Guang Satellite Technology berencana memperluas penerapan teknologi ini:

  • Menyebarkan unit komunikasi laser ke seluruh satelit di konstelasi Jilin-1.
  • Target ambisius untuk menghubungkan 300 satelit dengan teknologi ini pada tahun 2027.

Baca ini juga :

» Elon Musk Tertarik Beli Liverpool, Klub yang Punya Kaitan Emosional dengan Keluarganya
» Atari Gandeng My Arcade untuk Konsol Handheld Baru, Gamestation Go
» Elon Musk Angkat Bicara Terkait Ledakan Tesla Cybertruck di Las Vegas
» Ledakan Tesla Cybertruck di Depan Trump International Hotel di Las Vegas Saat Tahun Baru
» Daya Saing Digital Indonesia Meningkat, Tapi Kecepatan Internet Masih Kurang Ngebut!
» PLN Diskon 50% Tarif Listrik untuk Pelanggan 450-2.200 VA, Simak Detailnya!
» Elon Musk Bakal Bikin Platform Xmail Buat Saingi Gmail!
» OpenAI Resmi Rilis AI Sora untuk Mengolah Teks Menjadi Video

Dilansir dari EurAsian, pengembangan teknologi laser ruang angkasa oleh China menjadi langkah signifikan dalam perlombaan teknologi ruang angkasa global. Teknologi ini menjanjikan kecepatan transmisi data yang jauh lebih tinggi dibandingkan frekuensi radio konvensional.

Keunggulan Sinyal Laser:

  • Kecepatan data dramatis: Sinyal laser mampu mengirimkan data jauh lebih cepat daripada sinyal radio.
  • Efisiensi optik: Menggunakan cahaya tak terlihat untuk transmisi data, menjadikannya ideal untuk komunikasi jarak jauh.

Inovasi komunikasi laser telah mencatat berbagai pencapaian penting dalam beberapa tahun terakhir:

  • 2022: Massachusetts Institute of Technology (MIT) mencapai transmisi laser dengan kecepatan 100 Gbps.
  • 2023: NASA, bekerja sama dengan MIT, mengembangkan sistem TeraByte InfraRed Delivery (TBIRD) yang mencetak rekor kecepatan baru sebesar 200 Gbps.

Dengan keberhasilan ini, China telah menunjukkan potensi besar dalam teknologi komunikasi masa depan. Pengembangan transmisi laser satelit ini tidak hanya membuka peluang besar untuk jaringan 6G tetapi juga memperkuat posisi China dalam perlombaan ruang angkasa global.

Pantau terus berita terbaru mengenai perkembangan teknologi ini, karena dampaknya akan terasa pada masa depan komunikasi dan konektivitas global.

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close