space
GAK JADI MASUK AKADEMI CRYPTO! STAFSUS WAPRES KLARIFIKASI BANTAH BITCOIN JADI CADANGAN NEGARA
Jumat, 08 Aug 2025

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Belakangan ini jagat dunia maya sempat dihebohkan oleh kabar yang menyebutkan bahwa pemerintah Indonesia tengah mempertimbangkan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan devisa nasional. Namun, kabar tersebut langsung diluruskan oleh Achmad Adhitya, Staf Khusus Wakil Presiden RI. Dalam keterangannya, Adhitya membantah keras isu tersebut dan menegaskan bahwa pertemuan dengan komunitas Bitcoin Indonesia murni bersifat edukatif, bukan untuk menyusun kebijakan strategis negara.

Menurut Adhitya, audiensi yang dilakukan di Kantor Wakil Presiden hanya bertujuan untuk membuka ruang diskusi dan edukasi seputar perkembangan teknologi blockchain dan aset kripto, khususnya Bitcoin. Tidak ada pembahasan yang mengarah pada penggunaan Bitcoin sebagai alat cadangan nasional atau sebagai bagian dari sistem moneter Indonesia.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa pemerintah saat ini tetap berfokus pada kestabilan ekonomi nasional dengan tetap mengandalkan instrumen-instrumen konvensional seperti cadangan devisa dalam bentuk dolar AS, emas, dan surat berharga negara. Sementara Bitcoin, yang dikenal sangat volatil, tidak masuk dalam radar kebijakan strategis negara dalam waktu dekat.

Baca ini juga :

» Cuma di Korea: Trading Crypto Dikemas Mirip Kompetisi e-Sports!
» Kominfo Bekukan Sementara Operasi Worldcoin dan WorldID Usai Viral Imbalan Rekam Retina Rp800 Ribu
» Presiden Terpilih AS, Donald Trump Luncuran $TRUMP Meme Coin, Tembus $8 Miliar Market Cap
» Bitcoin Sitaan Pemerintah Amerika Bernilai Rp 102 Triliun Siap Dijual
» Tesla Pindahkan Bitcoin Senilai Rp11,8 Triliun Ke Dompet Anonim, Saatnya Bye Bitcoin?
» Diserang Hacker, Indodax Berpotensi Alami Kerugian Rp280,9 Miliar
» Elysium's Edge Diumumkan! Game Idle Blockchain Adaptasi Novel Karya Minato Kushimachi
» Influencer Crypto Indonesia, Timothy Ronald, Bermain Mobile Legends: Sebut Game Ini 'Game Gampang'!

Namun, Adhitya mengapresiasi semangat komunitas kripto yang ingin mengenalkan potensi teknologi ini kepada pemerintah. Ia menyambut baik inisiatif edukatif tersebut, tetapi menegaskan bahwa narasi publik harus dikawal agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat. Untuk itu, pihaknya telah meminta klarifikasi langsung dari perwakilan komunitas agar tidak menyebarluaskan informasi yang menyesatkan.

Sebelumnya, komunitas Bitcoin Indonesia sempat mengunggah pernyataan di media sosial yang menyebutkan bahwa mereka diundang ke Kantor Wakil Presiden untuk memaparkan ide menjadikan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan negara. Unggahan tersebut sontak memicu spekulasi luas, bahkan menimbulkan polemik di kalangan pengamat dan pelaku pasar. Banyak yang menilai langkah itu berisiko tinggi dan tidak relevan dengan kondisi ekonomi Indonesia saat ini.

Adhitya menegaskan bahwa pemerintah tidak anti terhadap inovasi. Namun, semua kebijakan yang berkaitan dengan ekonomi dan keuangan negara harus melalui kajian yang sangat matang dan berhati-hati. Mengadopsi Bitcoin sebagai cadangan nasional bukan hanya urusan teknologi, tetapi menyangkut kestabilan ekonomi, kepercayaan pasar, dan kepentingan jutaan rakyat Indonesia.

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

TAGS

BACA JUGA BERITA INI
close