Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Bali sedang menjadi pusat perhatian di kancah e-sports, khususnya skena DOTA 2 di seluruh dunia karena segera menjadi tuan rumah dari salah satu kompetisi e-sports DOTA 2 terbesar di dunia, yaitu Bali Major 2023. Kompetisi ini akan dimulai pada 29 Juni 2023 mendatang dan ini merupakan pertama kalinya turnamen sekelas "Major Series" digelar di Tanah Air. Namun, ada berita yang cukup ironis mengenai turnamen DOTA 2 tersebut, yaitu sudah bisa dipastikan tak akan dihadiri oleh tim maupun player perwakilan dari Indonesia.
Beberapa tim dari Indonesia gagal menampilkan performa maksimal di kompetisi kualifikasi sebelum Bali Major 2023, yaitu Tour 3 DOTA Pro Circuit (DPC). Untuk sekedar informasi, ada empat tim profesional DOTA 2 yang menaungi setidaknya satu pemain yang berasal dari Indonesia. Keempat tim tersebut, begitu juga nama pemainnya, adalah sebagai berikut:
Army Geniuses (Muhammad "inYourdreaM" Rizky, Daud "db-" Budiawan, Tri "Jhocam" Kuncoro, Rizki "Varizh" Varizh)
Sumber: IO Esports
Keempat tim ini tak berhasil meraih posisi teratas dalam Tour 3 DPC di wilayahnya masing-masing. Pada Tour 3 DPC Southeast Asia, hanya dua tim teratas di akhir klasemen saja yang bisa masuk ke Bali Major 2023. Dalam kompetisi ini, Talon Esports, Army Geniuses, dan Boom Esports berada di posisi keempat, keenam, dan ketujuh. TSM sendiri sebenarnya berada di posisi ketiga di Tour 3 DPC North America, wilayah asal dari tim ini. Namun, Valve hanya mengambil dua tim teratas dari kompetisi tersebut, sehingga TSM juga gagal masuk ke Bali Major 2023. Ini artinya, seperti disebutkan di atas, tidak akan ada pro player DOTA 2 dari Indonesia yang berkompetisi di negara asalnya, meski Bali Major 2023 digelar di "kampung halaman" mereka sendiri. Di Bali Major 2023, Asia Tenggara akan diwakili oleh tim Bleed Esports dari Singapura, Blacklist International dari Filipina, dan Execration yang juga dari Filipina. Adapun tim-tim yang berpartisipasi di Bali Major 2023 juga sudah dipastikan dan akan berjumlah 18 tim.
Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.