Microsoft telah mengumumkan kesepakatan distribusi game selama 10 tahun dengan platform game cloud asal Spanyol, Nware, untuk menenangkan kekhawatiran terhadap regulasi dari akuisisi Activision Blizzard senilai USD69 miliar.

Baca ini juga :

» Microsoft Tutup Banyak Studio Termasuk Studio Pengembang The Evil Within dan Hi-Fi Rush
» Rumor Microsoft Pengen Fallout 5 Bisa Rilis Lebih Cepat! Apa Karena Hype Fallout Lagi Naik?
» Mulai di Update Terbaru, Windows 11 Bakal Munculin Iklan Buat Semua Pengguna!
» Microsoft Peringatkan Developer Game Untuk Tidak Membuat Karakter Wanita Yang Terlalu Seksi
» Meta, Microsoft, X dan Match Group Gabung dengan Epic Games Buat Nuntut Kebijakan Payment Apple!
» Mantan CEO Activision Blizzard Bobby Kotick Dilaporkan Ingin Akuisisi TikTok
» Microsoft Akui Kalau Mereka Diserang oleh Hacker dari Rusia, Midnight Blizzard
» Dapatkan Review Negatif, COD MW3 Tetap Jadi Game Paling Laris di Amerika Serikat!

Dilansir dari VGC, kesepakatan ini memungkinkan game Xbox PC dan judul dari Activision Blizzard untuk stream pada platform Nware, dan tentu saja harapannya untuk membuat game populer tersedia di lebih banyak layanan cloud streaming daripada saat ini.

Kerja sama dengan Nware merupakan kesepakatan distribusi game jangka panjang yang dilakukan Microsoft setelah sebelumnya menandatangani kesepakatan serupa dengan Nintendo, Nvidia, Boosteroid, Ubitus, dan EE.


Kesepakatan ini datang beberapa hari setelah otoritas persaingan dan pasar Inggris memblokir akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft dikarenakan kekhawatiran atas berubahnya masa depan pasar cloud gaming dan mengurangi inovasi maupun pilihan bagi gamer Inggris.

Microsoft dan Activision telah mengumumkan rencana untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut yang dinilai "buruk bagi Inggris".