Gundam Breaker merupakan franchise serial Gundam dimana para pemain dapat melakukan kustomisasi Gunpla milik mereka dan menghancurkan Gunpla-Gunpla musuh dengan Gunpla yang telah mereka kustomisasi. Setelah menghadirkan serial ketiga dari Gundam Breaker yang terbilang sukses besar dan dianggap sebagai game terbaik dari serial tersebut, kini Bandai Namco merilis New Gundam Breaker, yakni kelanjutan dari serial Gundam Breaker 3 yang memiliki berbagai perubahan didalamnya, terutama mode 3vs3 yang lebih kompetitif dan desain Gunpla baru yang dihadirkan.

Namun, apakah perubahan-perubahan tersebut mampu menghadirkan kualitas gameplay Gundam Breaker terbaik setelah Gundam Breaker 3? Yuk, simak reviewnya!

» Interview Michael Murray, Producer Tekken 8 - Potensi Munculnya Karakter Pencak Silat
» Review Gundam Breaker 4
» Kembali Jadi Pilot Mecha di Game Legendaris PS1!
» Scarlet Nexus
» Little Nightmares II: Semakin Gelap dengan Petualangan yang Lebih Intens
» Captain Tsubasa: Rise of New Champions
» Fans SAO Merapat! Inilah Deretan Game Sword Art Online yang Wajib Kamu Mainkan
» SAO: Alicization Rising Steel

Tujuan dalam New Gundam Breaker tidak jauh berbeda dari Gundam Breaker sebelumnya, yakni menghancurkan musuh dengan serangan Gunpla milikmu dan ambil parts-parts untuk memperkuat Gunpla-mu. Sayangnya, kontrol Gunpla yang terdapat dalam New Gundam Breaker seakan membuat game ini terlihat seperti game yang sedang dalam masa beta-nya sehingga terasa sangat kaku. Combo tidak bisa di cancel, dan masa stagger Gunpla ketika terjatuh sangat lama. Hal ini menyebabkan permainan yang terasa terlalu dibatasi.

Setiap Gunpla memiliki 9 EX-Skill dimana skill-skill tersebut terpasang sesuai dengan parts Gunpla yang kamu gunakan. Sayangnya, skill tersebut dibatasi sesuai dengan level Frame dalam battle, sehingga skill yang dapat digunakan terbatas.

Selain kontrol yang jelek, kamera dalam New Gundam Breaker juga sangat menyulitkan pemain. Auto Lock-On yang dihadirkan justru membuat kamera berputar-putar mengikuti Gunpla yang diincar. Hal ini membuat pertarungan dengan Gunpla Perfect Grade dan Mobile Armor terasa disulitkan oleh gerakan kamera yang aneh.