Sejak memulai debutnya pada pertengahan Januari lalu, Darling in the FranXX yang merupakan anime pendatang baru besutan studio A-1 dan Trigger ini berhasil mendapatkan banyak perhatian dari banyak fans. Dibalik pendekatan genre Mecha yang dipadu dengan unsur fan-service unik, Darling in the FranXX juga tidak lepas dari respon negatif sebagian pihak lainnya.
Berdasarkan laporan dari salah satu pengguna media sosial Weibo, diketahui jika ternyata Darling in the FranXX telah diblokir penayangannya di China. Singkatnya, orang China sudah tidak bisa lagi menonton anime ini melalui situs streaming legal manapun. Tidak hanya itu, tapi China dikabarkan juga memblokir anime pendatang baru lainnya yang berjudul Slow Start. Alasan utama dari pemblokiran ini sendiri tidak lain karena unsur fan-service yang dinilai terlalu berlebihan.
Someone reported Darling in The Franxx in China and the government banned it so iQYI is forced to take the series down. https://t.co/jqcAuMDgt3
— YonkouProductions (@YonkouProd) 2 Februari 2018
» Siomay & Mie Kocok Hadir di Selera Nusantara! Chapter Baru Siap Memanjakan Pecinta Kuliner Bandung
» Dibalik Kebangkitan Alter Ego Ares, Rosemary Jadi Jawaban dari Semua Keraguan!
» eArena Juara PMSL SEA Summer 2025! Dominasi Smash Rule, Indonesia Tunjukkan Taringnya di Grand Final
» Cristiano Ronaldo Resmi Jadi Global Ambassador Esports World Cup 2025
» BOOM Esports Kunci Tiket ke The International 2025, Singkirkan Talon Esports Lewat Laga Dramatis
» Operasional Lokapala Dihentikan Sementara, Anantarupa Janji Akan Kembali Lebih Baik
» ONIC Esports Kunci Gelar Juara MPL ID Season 15 Usai Royal Derby Epik Lawan RRQ
» Geger! Pria di California Culik Anak 10 Tahun Setelah Kenalan Lewat Roblox dan Discord
Pihak China memang dikenal cukup tegas dalam memberi izin penayangan anime. Karena selain fan-service, mereka juga tidak akan segan untuk memblokir anime yang dinilai memiliki unsur negatif lainnya. Apakah menurut Kotakers pemblokiran ini terkesan wajar, atau malah terlalu berlebihan?
(KotakGame)